Setelah menduduki dirinya sebagai pemilih Twitter, Elon Musk nyatanya memang membawa banyak perubahan untuk platform ini. Baru-baru ini Elon mengatakan bahwa Twitter akan mendukung teks yang lebih panjang dari biasanya, Selasa (08/11).
Elon Musk memberikan konfirmasi terbaru bahwa platform media sosial Twitter akan memberikan dukungan lampiran teks yang lebih panjang, sebelumnya Twitter memang hanya mampu menuliskan hingga tidak lebih dari 150 kata.
Hingga saat ini, platform Twitter sendiri hanya mampu memberikan dukunga untuk menuliskan 140 kata atau karakter, yang mana bagi sebagian besar orang akan sangat terbatas ketika kita menuliskan kalimat yang panjang.
Kemudian, pada 2017 kemarin Twitter memperluas jangkauan teks ini hingga memberikan dukungan 280 karakter, yang mana memungkinkan pengguna Twitter untuk dapat menuliskan teks dengan lebih panjang dan karakter yang tentu lebih banyak.
Lalu, beredar cuitan dari Elon Musk sendiri yang mengatakan bahwa kemungkinan besar batasan karakter ini akan dihapus dari Twitter. Jadi, pengguna Twitter tidak memiliki batasan untuk menuliskan banyak karakter dalam cuitan mereka.
https://twitter.com/elonmusk/status/1589009644114284544?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1589009644114284544%7Ctwgr%5E30188e40583bbaa7c8d9818c7f1569c4797d69f6%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fwinpoin.com%2Ftwitter-akan-dapatkan-kemampuan-lampirkan-teks-yang-lebih-panjang%2F
“Twitter akan hadir dengan kemampuan untuk menuliskan teks dengan lebih panjang,” tulis Elon Musk di akun Twitter resminya, Minggu (06/11/2022).
Keputusan Elon Musk ini nampaknya memang telah lama dia inginkan, pasalnya beberapa tahun lalu dia sendiri sempat risih dan tidak suka dengan fitur Twitter untuk membatasi jumlah karakter ketika mengunggahnya sebagai cuitan.
Maka dari itu, ada banyak pengguna Twitter yang akhirnya membuat Thread untuk menceritakan kisah mereka di Twitter, tentu mereka harus membuat unggahan yang rapi agar pembaca dapat membacanya dengan benar dan tertata rapi.
Memang tidak dapat dipungkiri bahwa sejak Elon Musk mendudukkan dirinya sebagai pemilik Twitter, ada banyak perubahan yang telah dikembangkan. Bahkan, Elon sendiri tidak takut untuk memecat sejumlah besar staf Twitter termasuk CEO dan CFO.
Dengan akusisi Twitter yang dia beli senilai 683 Triliun Rupiah, tidak ada salahnya memang ketika Elon dengan tegas mengambil kebijakan yang menurutnya terbaik. Hal ini memang dilakukan untuk meningkatkan fitur dan keuntungan bagi Twitter itu sendiri sebagai bagian dari perusahaan yang dia jalankan sekarang.
Sementara itu, Twitter Blue dengan biaya berlangganan Rp 124.000,00 nantinya akan dirilis paling lambat pada tanggal 09 November, yang mana jatuh pada hari esok. Kemungkinan akan dirilis perdana untuk pengguna iOS.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: