Poco menjadi salah satu perusahaan yang saat ini banyak diminati dari seri ponsel yang mereka rilis, Poco sendiri masih termasuk ke dalam anak perusahaan Xiaomi bersama Realme. Pengembangan ponsel yang mereka hadirkan bisa dikatakan mencuri banyak sorotan di pasaran, salah satunya pasara Mid-Range.
Poco M5 sendiri merupakan pembaruan dari seri terdahulu yaitu Poco M4, namun dengan sejumlah spesifikasi yang kembali ditingkatkan. Bedanya Poco M5 sendiri memang dirilis untuk menjangkau lebih banyak pasar melalui pasaran global mereka, juga peningkatan yang ditawarkan ialah spesifikasi konektivitas jaringan yang kini telah menggunakan 5G.
Untuk pasar global mereka, awalnya Poco M5 sendiri dirilis di India yang mana di tahun 2023 ini pasarnya dijual lebih luas karena perusahaan memang berencana untuk mengekspansi seri Poco M5 ini termasuk diantaranya di pasaran Indonesia.
Poco M5 telah diluncurkan dengan menggunakan prosesor buatan perusahaan kenamaan MediaTek, di mana telah menggunakan Dimensity 700 yang membawa konektivitas jaringan 5G dengan manufaktur 7nm mereka.
Tentunya perilisan Poco M5 ini menghadirkan sejumlah peningkatan spesifikasi seperti misalnya performa yang lebih baik serta Battery Life yang diklaim lebih tahan lama. Bahkan Poco memberikan Poco M5 peningkatan dari segi kamera dan juga Rate Display yang mereka hadirkan sebagai salah satu peningkatan.
Secara umum pengalaman menggunakan Poco M5 masih sama seperti menggunakan produk Poco dan Xiaomi lainnya, di mana nantinya akan mendapatkan buku panduan hingga beberapa aksesoris tambahan, aksesoris pelengkap lainnya yang dihadirkan Poco M5 ialah seperti Transparent Silicon Case dan juga USB Type C atau UCB-C.
Nampaknya Poco berbaik hati dengan memberikan aksesoris tambahan berupa Protective Screen Guard yang mereka hadirkan secara gratis, pengguna nantinya akan mendapatkan aksesoris ini untuk melindungi layer Poco M5 dari goresan yang membuat permukaan menjadi lecet.
Di sini Poco masih memberikan kotak pembelian yang cukup tebal, rasanya memang wajar saja karena selain memberikan beberapa aksesoris tambahan konsumen juga mendapatkan bonus adaptor untuk pengisian baterai. Hmm terima kasih Poco!
Design & Build Quality
Poco M5 menawarkan desain yang cukup umum, di mana untuk pertama kali menggunakannya saya tidak merasakan hal yang baru untuk UI dan UX dari sistem operasi yang mereka gunakan. Namun untuk desain sendiri memang terlalu umum, tidak ada kesan eksklusif.
Poco M5 memiliki desain yang hampir sama dengan sebagian besar desain ponsel di era modern ini, di mana layarnya menampilkan ukuran Bezel yang cukup tebal dan juga Notch dari ponsel khas Android.
Di bagian belakangnya Poco M5 mengusung Two-Tone Design di mana menghadirkan varian warna yang sama namun dengan Tone yang berbeda. Mereka membawa Glossy dan Texture Back Design yang sekilas memang cukup mengesankan. Jika disimak lebih dekat Anda akan melihat lebih banyak tekstur yang disebut dengan Faux Leather dan menurut saya ini cukup menarik.
Satu hal dari kelebihan desain ini ialah anti-selip, pengguna ponsel yang mungkin tidak terlalu menyukai desain ponsel Glossy karena mudah licin dan meninggalkan sidik jari, maka seri Poco M5 ini bisa menjadi salah satu pilihan Anda.
Hal unik lainnya karena mereka menggunakan Two Different Tone maka di sisi bingkai kamera dibungkus dengan bahan Glossy, menurut saya ini bukan menjadi masalah besar karena area ini bisa dikatakan cukup jarang disentuh ketika menggunakan ponsel.
Desain kamera dan penempatan setiap fiturnya menurut saya juga cukuo ‘Oke’ karena tidak terlalu memakan Space, di sisinya terdapat LED Flash dan tiga kamera belakang. Ada pun tulisan merek ‘POCO’ yang hadir di sebelahnya membuat tampilan Poco M5 tidak terkesan kosong.
Poco M5 membuat saya terkesan dengan pemilihan Build Quality yang mereka hadirkan, di mana jika Anda simak maka bahan dari Glossy Pattern tadi ialah plastik dan bukan aluminium. Poco agaknya berhasil mengimitasi bahan pembuatannya, bahkan mereka berani tidak menggunakan sudut yang tajam dan mengubahnya menjadi Curved disesuaikan dengan keseluruhan desain.
Ponsel ini juga memiliki slot SIM dan kartu SD yang sama, di mana pengguna bisa menggunakannya sekaligus, serta tidak lupa dalam satu slot ini pengguna bisa memasukkan kartu SD dan Dual-SIM.
Sebelah ponsel ini konsumen agak menemukan Power Button dan Volume Button, ponsel ini juga masih dibekali dengan Fingerprint Scanner yang mana akan ditemukan langsung melalui Power Button. Poco juga tidak lupa memberikan dukungan 3,5 mm Audio Jack yang masih mereka gunakan dan juga dukungan IR Blaster.
Pengalaman menggunakan Poco M5 menurut saya cukup ramah, saya merasa nyaman untuk menggenggamnya dalam kurung waktu yang lama. Bagi Anda yang sama seperti saya, di mana tidak menyukai desain ponsel Sharp maka Poco M5 bisa menjadi rekomendasi yang bagus.
Ponsel ini juga memiliki dukungan layar yang lebar, di mana ukuran totalnya berdimensi hingga 6.58” dan tidak semua bahannya menggunakan bahan plastik, beratnya juga hanya sekitar 200 grams tentunya nyaman dan ringan untuk digenggam.
Dengan harga yang ekonomis Poco M5 juga tidak menghadirkan kualitas murahan, bahkan Poco masih memberikan sertifikasi anti cipratan air yang membuat ponsel ini Worth It untuk dibeli. Daya tahan dan Build Quality menurut saya sudah lebih baik untuk kelas ponsel Mid-Range hingga tahun 2023 ini.
Overall Design dengan harga yang mereka tawarkan ini, Poco M5 bisa dikatakan jauh lebih layak untuk digunakan. Bayangkan saja dengan harga yang relatif lebih murah, konsumen mendapatkan sejumlah kelebihan dari segi desain yang ditingkatkan hingga layanan OS yang diklaim akan terus didukung hingga tiga tahun ke depan.
Layar 6.58” dengan IPS Display
Poco M5 hadir dengan membawa spesifikasi layar 6.58” dan menggunakan material IPS dan bukan OLED, spesifikasi layarnya masih sama seperti yang mereka gunakan di Poco M4 5G. Dengan menggunakan layar ini membuat Poco M5 mampu menampilkan resolusi maksimal hingga 1080 x 2408px dan Refresh Rate hingga 90Hz.
Bagi Anda yang mungkin suka menonton video beresolusi tinggi, sayangnya Poco tidak memberikan spesifikasi dukungan HRD, tetapi Anda dapat mengimitasinya dengan menggunakan Full HD Playback yang bekerja dengan sangat baik di platform Netflix.
Sejauh menggunakan Poco M5 saya mendapatkan pengalaman yang cukup memuaskan, di mana ponsel ini mampu memanfaatkan Automatic Brightness dengan sangat baik. Bahkan Poco M5 memberikan akses untuk mengubah kecerahan layarnya ke mode baca atau Reading Mode.
Uji coba kecerahan layar di Poco M5 juga cukup memuaskan, di mana ponsel ini mampu menampilkan maksimal kecerahan 324 nits untuk mode saturasi dan 402 untuk mode otomatis. Namun bagi saya pribadi untuk penggunaan di luar ruangan yang memungkinkan penggunanya terkena matahari Poco M5 ini masih terasa kurang.
Performa Prosesor & Sistem Operasi
Android 12 & MIUI 13
Meskipun memang Android 13 telah menjadi sistem operasi terbaru dan Poco M5 masih berjalan di Android 12, sebenarnya Poco berjanji bahwa Poco M5 akan mendapatkan Android 13 di tahun 2023 ini. Mengingat lambatnya Poco M5 menerima Android 13 juga karena faktor ponsel ini dirilis untuk Mid-Range dalam pasarnya.
Walaupun memang masih berjalan dengan Android 12, namun Poco memberikan beberapa peningkatan menarik karena konfigurasi sistem MIUI versi 13 yang mereka hadirkan. Begini, dalam dunia Xiaomi memiliki sistem MIUI mumpuni akan lebih baik ketimbang Android itu sendiri.
MIUI 13 menjanjikan peningkatan dalam beberapa hal, misalnya peningkatan dari segi performa dan juga penggunaan RAM yang lebih sedikit. Akses ke CPU juga diberikan peningkatan yang mana menurut Xiaomi memberikan efektivitas penyimpanan yang lebih sedikit penggunaannya.
Homescreen MIUI 13 di Poco M5
UI dari Homescreen, General Settings hingga Menu Bar masih terlihat sama seperti sebagian besar pengguna Poco dan Xiaomi yang berjalan dengan MIUI 13. Sistem ini menggunakan perubahan UI yang mana akan menampilkan aplikasi secara vertikal di Recent Apps.
MIUI 13 di Poco M5 juga menghadirkan Floating Window yang memungkinkan pengguna untuk membuka jendela lainnya di aplikasi berbeda, namun pengguna hanya bisa membuka satu aplikasi saja untuk dijadikan Floating Window.
Performa Prosesor
Poco M5 menggunakan prosesor buatan MediaTek yaitu Helio G66, di mana memiliki konfigurasi CPU (2×2.2GHz Cortex-A76 and 2×2.0GHz Cortex-A55) dan Mali-G57 MC2 untuk GPU-nya. Sebenanrya dengan menggunakan prosesor ini maka Helio G66 mirip dengan konfigurasi yang hadir di Dimensity 700.
Saya akhirnya mengetahui satu hal bahwa Helio G66 dan Dimensity 700 sama-sama menggunakan konfigurasi CPU yang mirip, yaitu Mali G57 MC2 untuk GPU yang mereka gunakan. Poco M5 menggunakan 4GB RAM dari LPDDR4X dan penyimpanan internal UFS 2.2.
Poco M5 juga hadir dengan beberapa varian seperti 4/128GB dan 6/128GB, di mana mereka hanya meningkatkan ukuran dari RAM-nya saja, tidak dengan penyimpanan internalnya. Selanjutnya mari simak nilai Benchmark yang mereka hasilkan.
Hasil dari Single-Core yang mampu dihasilkan oleh Poco M5 sendiri berhasil mencetak angka 550, yang mana dengan angka ini membuat Poco M5 mampu mengalahkan Realme 9I dan Galaxy A04s serta Redmi Note 11.
Untuk Multi-Core yang dibawakan oleh Helio G66 dari Poco M5 mencetak angka 1896, membuat mereka berhasil mengalahkan seri sebelumnya dari Poco M4 dan jga Redmi Note 11, begitu pun dengan Realme 9I dan Galaxy A04s.
Kesimpulannya untuk performa dari prosesor dan sistem operasi yang mereka bawakan membuat Poco M5memberikan sejumlah peningkatan, Poco M5 mampu menjalankan aplikasi dengan lebih ringan dan juga peningkatan layar yang cukup baik untuk kelasnya.
Long-Life Battery up to 120H!
Saat mereka meluncurkan Poco M5, perusahaan mengklaim bahwa mereka memberikan peningkatan dari kemampuan baterai di mana mampu meningkatkan performa dan daya tahannya. Rasanya janji Poco melalui Poco M5 memang terbukti meyakinkan.
Poco M5 dibekali dengan 5,000 mAh kapasitas baterai, menggunakan IPC LCD dan prosesor yang bisa dikatakan sesuai dengan spesifikasi yang mereka hadirkan. Dengan spesifikasi ini, Poco M5 mampu menawarkan daya tahan baterai dengan total 121 jam pemakaian.
Melalui uji coba dari SmartViser, Poco M5 mampu bertahan dengan kemampuan 121H, membuat Poco M5 mampu memainkan Video Playback hingga 15 jam dan Web Browsing hingga 18 jam pemakaian. Kemampuan ini membuat Poco M5 berhasil mengalahkan Galaxy A40s dan Galaxy A13 yang masing-masing mendapatkan 114H.
Selanjutnya ialah kecepatan pengisian baterai, Poco M5 menggunakan dukungan pengisian daya standar yaitu 18W, namun bisa ditingkatkan hingga 22.5W menggunakan adaptor tambahan. Ini membuat Poco M5 mampu mengisi daya ponsel hingga 24% dalam kurung waktu 30 menit, dengan harga ini rasanya wajar saja bukan?
Bagaimana dengan waktu pengisian daya penuhnya? Well, untuk pengisian daya penuh dari 0% hingga 100% maka pengguna Poco M5 perlu untuk menunggu waktu hingga 2 jam 19 menit.
Kisaran Harga Poco M5
Untuk kisaran harga kasarnya, Poco M5 mulai dibanderol dengan harga yang beragam dan disesuaikan dengan versi RAM dan penyimpanan lokal. Varian 4GB/128GB dibanderol mulai dari Rp 2.500.000,00. Sedangkan untuk varian 6GB/128GB dibanderol mulai dari Rp 3.000.000,00.
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Connect withD
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
