Microsoft Office Gratis! Tapi Nonton Iklan Dulu

Microsoft nampaknya diam-diam merilis versi Microsoft Office secara gratis, artinya pengguna tidak lagi dikenakan biaya sama semakin atau membajak versi gratisan.

Tetapi, Microsoft tidak memberikan informasi ini secara umum dan disadari oleh penggunanya di sosial media. Bisa-bisa ya!

Melansir dari informasi terbaru, Microsoft Office telah dirilis dalam versi gratis yang memungkinkan pengguna untuk dapat mengelola data, hingga mengetik dokumen dan membuat PowerPoint.

Hingga saat ini memang belum rilis secara umum dan hanya diuji untuk pengguna terbatas, kabar baiknya jika sudah di tahap ini maka kemungkinan besar rilis di vers global.

Sayangnya, untuk bisa menggunakan versi Microsoft Office gratis maka pengguna harus membayarnya dengan ‘Waktu’, nantinya pengguna wajib menonton iklan yang lewat—tentu saja menganggu.

Informasi lainnya menyebutkan bahwa karena ini layanan gratis + punya iklan, maka harus terhubung ke jaringan internet dan tentu saja melalui ini Microsoft Office akan menampilkan iklan.

Selain itu pengguna tidak bisa menyimpan dokumen ke Local dan hanya bisa menyimpannya di OneDrive, maka dari itu wajib untuk menghubungkan dengan akun OneDrive agar tersimpan otomatis.

“First, this is apparently a “limited test”, whatever that means, so the procedure outlined below may or may not give you access to the Office apps for free.

Second, you’ll get a banner ad constantly, as well as a video ad every few hours. You also can’t save files locally, only to OneDrive. And finally, you are very limited in what you can do with these free versions of Word, Excel, and PowerPoint.

But they do exist. The way to get them is download Office from the Microsoft website, then run the installer and let it download the whole suite of apps. When you then open any Office app, you’ll get a pop-up asking you to sign in.”

Lebih lanjut, kamu mungkin bisa mengikuti cara menggunakan aksesnya dari artikel berikut ini.

Secara gratis besar cara menggunakannya sama seperti ketika mengakses Office Apps, di mana nantinya bisa kamu ikuti melalui artikel yang kami hubungkan.