Kaspersky TDSSKiller adalah software keamanan untuk membasmi rootkit. Dilihat dari kegunaan dan sejarah pembuatannya, rootkit itu sendiri sebenarnya bukanlah malware. Tapi, karena rootkit sangat sering digunakan untuk tujuan jahat, rootkit pun akhirnya identik dengan malware. Banyak pihak seperti Norton, Kaspersky, dan sejumlah pelaku industri keamanan siber lainnya mengkategorikan rootkit sebagai malware.
Rootkit pun dianggap lebih berbahaya daripada jenis malware lainnya karena si pelaku yang membuat dan menyebarkannya bisa mengontrol komputer yang terinfeksi secara remote. Pelaku dapat melakukan apa saja dengan komputer tersebut seperti menjalankan keylogger untuk mencuri data, menggunakan komputer sebagai bagian dari botnet untuk melancarkan serangan DDoS, memonitor aktivitas korban, dan menyalin dokumen-dokumen rahasia yang dimiliki oleh sebuah perusahaan.
Rootkit lebih sulit dideteksi daripada tipe malware lainnya. Jika sebuah komputer terinfeksi ransomware, korban dapat mengetahuinya dengan mudah karena modus operandi ransomware yang khas, yaitu mengunci data untuk meminta tebusan. Begitu pula dengan komputer yang terserang virus, gejala-gejalanya relatif mudah untuk diketahui. Sedangkan rootkit, diperlukan sebuah tool khusus untuk mendeteksinya.
Fitur Kaspersky TDSSKiller
Tampilan Kaspersky TDSSKiller
Kaspersky TDSSKiller mendukung Windows XP SP2 dan SP3 hingga Windows 10. Ukuran filenya tidak besar, berbeda dengan software antivirus yang rata-rata berukuran lebih dari puluhan atau bahkan ratusan megabyte.
Sebagai contoh, Kaspersky Free versi 20 memiliki ukuran file lebih dari 150 MB, sedangkan Quick Heal Antivirus Pro 18 berukuran sekitar 241 MB. Hal ini wajar karena Kaspersky TDSSKiller hanya dibuat untuk membasmi satu jenis malware dan tidak memiliki banyak fitur seperti kedua antivirus tersebut.
Kaspersky TDSSKiller tidak ditujukan untuk memberantas semua jenis rootkit yang ada, tapi hanya beberapa rootkit yang sudah dikenal luas. Anda bisa melihat beberapa nama rootkit tersebut pada antarmuka Kaspersky TDSSKiller, dan sebagian nama rootkit lainnya bisa anda baca di website resmi Kaspersky.
Selain menyebutkan sejumlah nama rootkit yang dapat dideteksi dan disingkirkan, pada antarmuka Kaspersky TDSSKiller juga terdapat instruksi untuk menyimpan semua dokumen yang sedang anda kerjakan sebelum memulai scanning. Ada pula sebuah pemberitahuan bahwa mungkin komputer perlu anda restart untuk menuntaskan pembersihan rootkit.
Dalam menjalankan pembersihan, Kaspersky TDSSKiller membutuhkan konfirmasi dari anda setelah berhasil menemukan semua objek yang mencurigakan. Anda bisa mengetahui objek-objek tersebut dengan membaca laporan hasil scanning yang disediakan Kaspersky TDSSKiller. Setiap objek bisa langsung anda hapus atau anda pindahkan ke dalam karantina.
Sekalipun komputer anda sudah diproteksi dengan antivirus yang mampu mendeteksi rootkit, tidak ada salahnya untuk menjalankan Kaspersky TDSSKiller setidaknya sebulan sekali sekedar untuk berjaga-jaga. Lagipula, Kaspersky TDSSKiller hanya memerlukan waktu sekitar 15 detik untuk melakukan scanning. Download Kaspersky TDSSKiller terbaru dan gratis melalui link dibawah ini:
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Connect withD
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
Loading...
