Seni lukis merupakan seni yang menuangkan seluruh kreatifitas seniman pada bidang 2 dimensi, misalnya seperti kertas, papan, kanvas, dan lain lain. Seni lukis mempunyai berbagai macam aliran didalamnya yang mendukung pembuatan karya seni tersebut.
Aliran seni lukis mempunyai karakter dan khasnya masing – masing. Bebrapa aliran seni lukis adalah aliran romantisme, naturalisme, primitif, dan lain-lain. Agar lebih jelas, silahkan anda simak penjelasan dari berbagai macam aliran seni lukis dibawah ini.
Macam-Macam Aliran Seni Lukis
Aliran seni lukis memiliki 20 jenis. Berikut ini beberapa jenis aliran seni lukis, yaitu :
[ez-toc]
1. Aliran Surealisme
Aliran seni lukis Surealisme adalah aliran yang memiliki hubungan yang erat dengan dunia fantasi atau imajinasi, kita seakan-akan melukis didalam dunia mimpi. Lukisan yang menggunakan aliran surealisme biasanya memiliki bentuk lukisan berupa khayalan atau tidak logis
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis surealisme, yaitu :
- Lukisan memiliki bentuk asing dan aneh.
- Isi lukisan berupa dunia fantasi dan khayalan.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis surealisme, yaitu :
- Amang Rahman
- Sudiardjo
- Joan Miro
- Andre Masson
- Salvador Dali
Contoh lukisan aliran seni lukis surealisme :
2. Aliran Romantisme
Aliran seni lukis Romantisme adalah aliran seni lukis yang berupaya menampilkan sebuah lukisan yang memiliki keindahan dan fantastik. Aliran seni lukis romantisme biasanya selalu melukiskan sesuatu hal yang memiliki sifat romantis, misalnya seperti sejarah, tragedi, atau pemandangan alam dan lain sebagainya.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Romantisme, yaitu :
- Lukisan penuh gerak.
- Kedahsyatan lukisan melebihi dari kenyataan.
- Lukisan dapat menyentuh perasaan.
- Lukisan mempunyai cerita yang emosional dan dahsyat.
- Warna dalam lukisan biasanya memiliki sifat kontras dan meriah.
- Pengaturan komposisi lukisan sangat dinamis.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Romantisme, yaitu :
- Eugene Delacroix
- Raden Saleh
- Jean Baptiste
- Theodore Gericault
Contoh lukisan aliran seni lukis romantisme :
3. Aliran Kubisme
Aliran seni lukis Kubisme adalah sebuah aliran seni lukis yang mempunyai bentuk geometris didalam lukisannya, seperti bentuk bola, segitiga, segi empat, kubus, lingkaran, kerucur, silinder, dan kotak – kotak.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Kubisme, yaitu :
- Lukisan mempunyai perpaduan warna yang sangat perspektif.
- Lukisan mempunyai bentuk geometris
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Kubisme, yaitu :
- Pablo Picasso
- Gezanne
- Robert Delaunay
- Fernand Leger
- Braque
- Metzinger
Contoh lukisan aliran seni lukis kubisme :
4. Aliran Impresionisme
Aliran seni lukis Impresionisme adalah sebuah aliran seni lukis yang berupaya menunjukkan kesan yang ditampilkan objek. Biasanya aliran ini mempunyai gambar yang sedikit kabur dan tidak mendetail.
Adapun ciri – ciri aliran seni lukis Impresionisme, yaitu :
- Meneliti secara detail sifat pantulan cahaya untuk diterapkan ke dalam lukisan.
- Lukisan dilukis di luar ruangan.
- Ketika melukis, cat tidak akan ditunggu sampai kering, tapi langsung ditimpa dengan cat warna berikutnya.
- Bayangan pada lukisan dibuat dengan cara mencampurkan warna komplementer bukan menggunakan warna hitam.
- Menghindari pengolahan dari sifat transparansi cat.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Impresionisme, yaitu :
- Aguste Renoir
- Claude Monet
- Sisley
- Casmile Pissaro
- Mary Cassat
- Edward Degas
Contoh lukisan dengan aliran seni lukis impresionisme :
5. Aliran Ekspresionisme
Aliran seni lukis Ekspresionisme adalah sebuah aliran seni lukis yang mana lukisannya memberikan kebebasan distorsi dalam bentuk dan warna agar dapat melahirkan emosi atau dapat menyatakan sensasi lukisan baik itu objek lukisan itu sendiri ataupun sang seniman.
Adapun ciri – ciri aliran seni lukis Ekspresionisme, yaitu :
- Lukisan berupa ungkapan dari isi hati seseorang.
- Isi lukisan lebih banyak berisi ungkapan emosi kemarahan dan juga depresi dibangingkan emosi bahagia.
- Lukisan berisi imajinasi seseorang.
- Warna juga diutamakan.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Ekspresionisme :
- Zaini
- Affandi
- Vincent Van Gogh
- Popo Iskandar
- Ernast Ludwig
- Paul Gaugiuin
Contoh lukisan aliran seni lukis ekspresionisme :
6. Aliran Fauvisme
Aliran seni lukis Fauvisme adalah sebuah aliran seni lukis yang mana isi lukisannya merupakan ekspresi dari si pelukis, sehingga objek lukisan banyak dibuat kontras daripada aslinya.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Fauvisme, yaitu :
- Warna lukisan terkesan kontras dan liar.
- Warna lukisa tidak sesuai dengan warna aslinya.
- Penggunaan garis didalam lukisan terlihat sederhana agar penikmat lukisan dapat melihat keberadaan garis dengan jelas.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Fauvisme, yaitu :
- Andre Dirrain
- Henry Matisse
- Rauol Dufi
- Maurice de Vlamink
- Kess Van Dongen.
Contoh lukisan aliran seni lukis fauvisme :
7. Aliran Pointilisme
Aliran seni lukis Pointilisme adalah aliran seni lukis yang mana lukisannya menggunakan titik – titik.
Ciri – ciri aliran seni lukis Pointilisme :
- Objek didalam lukisan akan tampak jelas jika dilihat dari kejauhan, dan terlihat baur jika dilihat dari dekat.
- Titik pada lukisan terdiri dari beberapa macam variasi, baik tebal tipis, besar kecil, atapun hitam putih.
Tokoh – tokoh aliran seni lukis Pointilisme :
- Keo Budi Harijanto.
- Rijaman
- Vincent van Gogh.
- Seurat’s La Parade
Contoh lukisan aliran seni lukis pointilisme :
8. Aliran Naturalisme
Aliran seni lukis Naturalisme adalah sebuah aliran yang berupaya untuk menunjukkan sebuah objek dengan secara alami. Aliran ini sangat mirip dengan aliran realisme, tapi perbedaannya aliran naturalisme mempunyai tambahan objek supaya terlihat lebih indah.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Naturalisme, yaitu :
- Lukisan kebanyakan memiliki tema tentang alam
- Lukisan mempunyai warna gradasi
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Naturalisme, yaitu :
- Abdullah Sudrio Subroto
- Raden Saleh
- Gambir Anom
- Basuki Abdullah
- Trubus
Contoh lukisan aliran seni lukis naturalisme :
9. Aliran Realisme
Aliran seni lukis Realisme adalah aliran seni lukis yang menunjukkan karya lukisnya seperti kehidupan sehari – hari dan menampilkan lukisan yang terlihat seperti nyata tanpa ditambah dengan tambahan lainnya.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Realisme, yaitu :
- Lukisan terlihat apa adanya.
- Lukisan menampilkan kehidupan sehari – hari.
- Objek terlihat menyatu dengan onjek lainnya.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Realisme, yaitu :
- Fransisco de Goya
- Gustove Corbert
- Honore Umier
Contoh lukisan aliran seni lukis realisme :
10. Aliran Futurisme
Aliran seni lukis Futurisme adalah sebuah aliran seni lukis yang menunjukkan objek lukisa tampak seperti bergerak. Aliran jenis ini lebih menekankan pada keindahan garuis, gerak, visual serta warna sebagai sebuah seni lukis yang anti-kubisme secara statis.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Futurisme, yaitu :
- Lukisan memperhatikan tentang kedinamisan, kedisiplinan, serta gata agar mampu mengekspresikan kesamaan dan kecepatan waktu.
- Hasil lukisan menangkap unsur kecepatan dan gerak.
- Lukisan mengandung tipografi.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Futurisme, yaitu :
- Umberto Boccioni
- Carlo Carrà ,
- Sculptor
- Giacomo Balla
Contoh lukisan aliran seni lukis futurisme :
11. Aliran Abstraksionisme
Aliran seni lukis Abstraksionisme adalah sebuah aliran seni lukis yang mana lukisannya menggunakan warna dan bentuk dengan cara nonrepresentasional. Aliran ni dibagi menjadi 2 jenis yaitu abstrak kubistis dan non figuratif.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Abstraksionisme, yaitu :
- Lukisan yang menggunakan aliran ini memiliki bentuk yang tidak terbatas yang terdapat di alam.
- Bentuk, warna, dan garis ditunjukkan tanpa menghilangkan bentuk aslinya di alam.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Abstraksionisme, yaitu :
- Adolf Got Lieb
- Clyfford Stll
- Robert Montherwell
- Mark Rothko
- Bornet Newman
Contoh lukisan aliran seni lukis abstraksionisme :
12. Aliran Konstruktivisme
Aliran seni lukis Konstruktivisme adalah aliran seni lukis yang lebih menekankan penggambaran lukisan pada sisi seni dari sebuah bangunan.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Konstruktivisme, yaitu :
- Objek yang dilukis biasanya berupa bangunan klasik, kuno, modern, dan lain sebagainya.
- Objek utama lukisan adalah sebuah latar dan bangunan yang berada di satu sudut bangunan
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Konstruktivisme, yaitu :
- Jim Nyoman Nuarta
- Sprinka
- Laszlo Moholy-nagy
- Supankat
- Liubov Popova
- Victor Pasmore
- Naum Gabo.
Contoh lukisan aliran seni lukis Konstruktivisme :
13. Aliran Klasikisme
Aliran seni lukis Klasikisme adalah sebuah aliran seni lukis yang menunjukkan gambar lukisan secara klasik, dan memiliki ciri dan karakter sendiri. Lukisan klasikisme sering ditemukan di mancanegara dan nusantara. Bisanya aliran ini mengacu pada Yunani dan Romawi.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Klasikisme, yaitu :
- Lukisan memiliki ikatan terhadap norma akademis.
- Lukisan menceritakan lingkungan istana.
- Warna yang digunakan statis dan bersih.
- Objek lukisan berwujud hiperbolis.
- Bentuk objek selalu harmonis dan seimbang.
- Raut wajah terkesan agung dan tenang.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Klasikisme, yaitu:
- Jaques Lovis David
- Bartholome Vignon
- Jan Ingles
Contoh lukisan aliran seni lukis Klasikisme :
14. Aliran Pop Art / Popular Art
Aliran seni lukis Pop Art adalah sebuah aliran seni lukis yang didalamnya melawan kejenuhan dan kebosanan tanpa objek sasaran.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Pop Art, yaitu :
- Biasanya objek yang dilukis berupa manusia yang dilukis dalam sudut pandang lain.
- Biasanya lukisan yang menggunakan aliran pop art berupa karya karikatur yang didalamnya terkandung kritik, sindirran atau humor.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Pop Art. yaitu :
- Nyoman Nuarta.
- Ris Purnomo
- Tom Wasselman
- George Segal
- Yoseph Benys
Contoh lukisan aliran seni lukis Pop Art :
15. Aliran Dadaisme
Aliran seni lukis Dadaisme adalah sebuah aliran seni lukis yang menunjukkan karya artistik dengan bentuk yang mengerikan, magic, kekanak kanakan, dan terkadang juga mengesankan.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Dadaisme, yaitu :
- Lukisan memiliki dominasi warna merah, hitam, hijau, putih dengan pewarnaan tajam dan kontras.
- Lukisan tidak mengandung unsur ilusi.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Dadaisme, yaitu :
- Duchamp
- Roull Haussmann
- Hans Arp
Contoh lukisan aliran seni lukis Dadaisme :
16. Aliran Primitif
Aliran seni lukis Primitif adalah aliran seni lukis yang menunjukkan sebuah objek dengan gaya penggambaran secara primitif yang ada di dinding goa.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Primitif, yaitu :
- Detail dari objek tidak terlalu ditonjolkan, objek berbentuk minimalis hanya berupa aksen dan garis yang sederhana.
- Biasanya objek berupa hewan, tumbuhan, serta manusia yang dilukis dalam bentuk sederhana.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Primitif, yaitu :
- Ricardo Ponce.
- S. Sudjojono.
Contoh lukisan aliran seni lukis Primitif :
17. Aliran Optik
Aliran seni lukis Optik adalah aliran seni lukis yang didalamnya menunjukkan objek yang sudah dimanipulasi secara visual sehingga bisa menipu mata.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Optik, yaitu :
- Lukisan terlihat sederhana dan tidak mempunyai detail rumit.
- Bisanya objek berupa garis, bidang, atau objek yang hanya memiliki warna hitam dan putih.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Optik, yaitu :
- Bridget Louise Riley
- Agus Djaja.
- Walter Gropius.
Contoh lukisan aliran seni lukis Optik:
18. Aliran Kontemporer / Posmo / Post Modern
Aliran seni lukis Kontemporer adalah sebuah aliran seni lukis yang selalu berkembang sesuai dengan zaman dan tidak terikat dengan pakem yang ada.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Kontemporer, yaitu :
- Biasanya objek bersifat bebas, dinamis, mencolok dan ekspresif.
- Objek digambarkan pada refleksi waktu serta waktu yang tematik.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Kontemporer, yaitu :
- Ida Applebroog
- Frank Auerbach
- Richard Artschwager.
Contoh lukisan aliran seni lukis Kontemporer :
19. Aliran Pittura Metafisica
Aliran seni lukis Pittura metafisica adalah sebuah aliran seni lukis yang mana objeknya diberi sentuhan metafisika. Aliran ini tidak mengikuti aliran futuristik dan kubisme
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Pittura Metafisica, yaitu :
- Biasanya objek berupa manusia yang mengerjakan kegiatan dengan latar dan benda yang ada dibelakangnya.
- Biasanya objek berbentuk boneka yang memiliki hubungan dengan sesuatu yang memiliki sifat metafisika.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Pittura Metafisica, yaitu :
- Carlo Carra.
- Giorgio de Chirico
Contoh lukisan aliran seni lukis Pittura Metafisica :
20. Aliran Gotik
Aliran seni lukis Gotik adalah aliran seni lukis yang menunjukkan objeknya dengan menggunakan garis tebal dan menegaskannya berdasarkan warna.
Adapun ciri – ciri dari aliran seni lukis Gotik, yaitu :
- Biasanya objek berupa raja, kesatria, tokoh suci, ratu, dan lain sebagainya.
- Biasanya lukisan ini berada di kerajaan, kastil, rumah ibadah, dan lain sebagainya.
Tokoh yang melukis dengan aliran seni lukis Gotik, yaitu :
- Jan Van Eyck
- Albert Durer
- Pieter Droughel.
- Mathias Grunnewald
Contoh lukisan aliran seni lukis Gotik :
Sekian pembahasan kita kali ini mengenai pengertian aliran seni lukis, beserta macam – macam dan juga contoh aliran seni lukis. Semoga artikel ini dapat bermanfaat. Terimakasih 🙂
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: