Apple Mampu Ungguli Penjualan Smartphone Samsung

NESABAMEDIA.COM – Sistem operasi Android, sepertinya tidak lagi menjadi yang populer untuk brand smartphone. Perusahaan analisa Gartner telah melaporkan bahwa Apple telah mengungguli Samsung untuk menjadi pabrikan smartphone dengan tingkat penjualan paling tinggi pada kuartal keempat tahun 2020 lalu. 

Lebih lanjut, Apple berhasil meraih pangsa pasar sebesar 20.8 persen, dibandingkan Samsung yang mendapatkan pangsa pasar sebesar 16.2 persen. Angka tersebut mengalami perubahan cukup signifikan jika dibandingkan untuk periode yang sama tahun lalu. Saat itu, Samsung baru saja mengalahkan Apple dengan pangsa pasar sebesar 17.3 persen. 

Brand ternama lainnya juga turut mengalami perubahan yang baik, namun secara keseluruhan sebenarnya pabrikan smartphone tengah dilanda kondisi yang buruk dan tidak mendukung selama sepanjang tahun 2020 lalu. 

Xiaomi misalnya, mengalami kenaikan pangsa pasar di mana tahun lalu hanya meraih pangsa pasar sebesar 8 persen, meningkat menjadi 11.3 persen dalam kurun waktu satu tahun.

Oppo juga ikut mengalami kenaikan meski jumlahnya tidak begitu banyak, yakni dari 7.5 persen naik menjadi 8.9 persen. Sementara itu Huawei adalah yang paling terpuruk, yakni sebesar 14.3 persen harus turun menjadi 8.9 persen. Hal tersebut tentu saja tidak lepas dari sanksi dagang yang diterapkan oleh pemerintah Amerika Serikat.

Secara keseluruhan pasar smartphone mengalami kontraksi sebanyak 5.4 persen yang diakibatkan oleh dampak dari wabah pandemi Covid-19, yang membuat orang-orang lebih membatasi pengeluaran mereka khususnya untuk belanja perangkat elektronik. 

Bagi Apple, kenaikan pangsa pasar itu merupakan raihan yang cukup membanggakan. Ini menjadi pertama kalinya bagi Apple memuncaki peringkat pertama berdasarkan laporan dari Gartner, sejak ranking mereka mengalami penurunan dari tahun 2016 dengan iPhone 7 mereka. 

Meski mengalami penurunan, pangsa pasar Samsung jika dihitung selama kurun waktu satu tahun penuh di tahun 2020 masih mendominasi. Mereka mendapatkan pangsa pasar sebesar 18.8 persen, sedangkan Apple sebesar 14.8 persen. 

Diyakini, kenaikan pangsa pasar Apple di kuartal keempat tahun 2020 itu merupakan dampak dari beberapa rangkaian kejadian yang dialami perusahaan. Wabah pandemi memaksa perilisan iPhone 12 diundur dari yang biasanya dilakukan bulan September menjadi bulan Oktober. Hal tersebut menjadikan peningkatan penjualan yang tajam untuk kurun waktu kuartalan periode tersebut dan di sisi lain juga menampik anggapan buruk banyak pihak sebelumnya.