Microsoft Office pertama kali dirilis untuk sistem operasi Mac pada tahun 1989. Setahun sesudahnya, barulah Microsoft Office diluncurkan untuk sistem operasi Windows. Popularitasnya dengan cepat menanjak dengan semakin banyaknya orang yang menggunakannya. Hingga saat ini pun popularitas Microsoft Office masih belum bisa digoyahkan meskipun software sejenisnya terus bermunculan.
Popularitas tersebut tidak membuat Microsoft terlena dan berhenti berinovasi. Secara rutin, versi-versi baru Microsoft Office terus diluncurkan ke publik. Terhitung sudah ada lebih dari 15 versi dikeluarkan oleh Microsoft sejak kemunculan Microsoft Office yang pertama kalinya. Setiap versi membawa perubahan-perubahan baru yang membuat banyak orang tetap setia menggunakan Microsoft Office.
Untuk menikmati semua perubahan baru tersebut, versi lama Microsoft Office tentu harus di-upgrade ke versi baru. Rata-rata pengguna di Indonesia menggunakan Microsoft Office non-subscription (offline) sehingga upgrade bisa dilakukan dengan cara mengunduh installer versi terbaru dan mengikuti petunjuk-petunjuk yang ditampilkan selama instalasi berlangsung. Secara otomatis Microsoft Office versi lama akan dihapus apabila installer tersebut berhasil mendeteksinya.
Cara Uninstall Microsoft Office 2016
Cara uninstall Microsoft Office 2016 pada dasarnya sama saja seperti cara uninstall software pada umumnya. Selama prosesnya berlangsung juga ada petunjuk-petunjuk yang bisa diikuti sehingga seharusnya tidak ada masalah. Tapi, jika anda masih bingung mengenai bagaimana cara uninstall yang benar, anda bisa mengikuti metode yang kami ulas di bawah ini.
1. Pertama-tama klik tombol Windows kemudian ketikkan add or remove nanti akan muncul opsi Add or remove programs.
2. Setelah itu cari aplikasi yang bernama Microsoft Office kemudian pilih Uninstall.
3. Jika muncul notifikasi seperti ini, pilih Uninstall.
4. Tunggu proses uninstall hingga selesai.
5. Selesai, Microsoft Office sudah berhasil diuninstall dari komputer / laptop anda.
Itulah tutorial cara uninstall Microsoft Office 2016. Banyak pengguna yang tergesa-gesa upgrade setiap kali ada versi terbaru yang dirilis, padahal versi terbaru tidak selalu lebih baik daripada versi lama. Di samping itu, keputusan untuk melakukan upgrade seharusnya lebih didasarkan pada kebutuhan, bukan pada fitur-fitur baru.
Dengan demikian uang yang dikeluarkan untuk membeli lisensi Microsoft Office tidak akan sia-sia. Kalau versi lama Microsoft Office bisa digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan cepat, maka sebaiknya keputusan untuk upgrade ditunda dulu sampai muncul versi baru lainnya.
Tapi jika versi terbaru Microsoft Office memang sesuai dengan apa yang anda butuhkan, maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mengecek spesifikasi hardware yang direkomendasikan untuk menjalankan versi terbaru tersebut.
Pasalnya, versi terbaru seringkali menuntut spesifikasi hardware yang lebih tinggi. Setelah itu, anda bisa uninstall Microsoft Office versi lama seperti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas.
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: