Ribbon pertama kali diperkenalkan pada Windows 8 bersamaan dengan berubahnya nama Windows Explorer menjadi File Explorer. Fitur pause dan resume untuk melakukan copy paste juga ditambahkan pada versi tersebut. Hingga sekarang, File Explorer terus dikembangkan dan fitur-fitur baru terus bermunculan.
Tapi, banyak pengguna yang lebih memilih menggunakan file manager yang dikembangkan oleh pihak lain. Bahkan ada yang memilih file manager berbasis teks seperti Far Manager. Alasannya beragam. Ada pengguna yang merasa bahwa Far Manager mampu membuka folder berisi puluhan ribu file lebih cepat, karena file bisa dikelola dengan keyboard shortcut, dan sebagian pengguna lainnya yang termasuk geek memilih Far Manager karena software tersebut mendukung pembuatan macro untuk menjalankan perintah-perintah yang sering mereka gunakan.
Fitur dan Keunggulan Far Manager
Tampilan Far Manager
Salah satu kelebihan Far Manager dibandingkan dengan File Explorer milik Windows adalah anda bisa menampilkan isi dua folder dalam dua panel secara berdampingan. Pengelolaan file di dalam kedua folder tersebut pun menjadi jauh lebih mudah. File-file dapat disalin atau dipindahkan dari satu panel ke panel lain dengan drag and drop. Anda juga bisa lebih mudah dalam mencari file-file duplikat yang ada di dalam kedua folder.
Faktor lain yang membuat Far Manager lebih nyaman adalah warna tampilannya yang bisa dirubah dari yang semula serba biru menjadi hitam dan putih. Pengubahan warna ini bisa dilakukan dengan mengklik menu ConfMn di bagian bawah panel, lalu memilih Options dan Colors, dan kemudian mengklik pilihan Black and White Mode.
Merubah nama file dan folder pun lebih mudah berkat adanya fitur case conversion yang dapat mengubah huruf kapital (besar) menjadi huruf kecil dan sebaliknya dalam sekejap mata. Opsi yang ada di dalam fitur ini antara lain Lower Case untuk mengubah semua huruf menjadi kecil, Upper Case untuk membuat semua huruf menjadi besar, First Capital untuk membuat huruf pertama menjadi besar, dan Title Case untuk membuat huruf pertama pada setiap kata menjadi besar.
Terkadang, anda mungkin pernah membuka file berukuran besar hanya karena namanya yang kurang jelas sehingga membuat anda penasaran. Makin besar ukuran file tentu akan makin lama pula untuk membukanya. Daripada seperti itu, anda bisa menambahkan deskripsi tambahan pada setiap file dengan menekan Ctrl + Z di dalam Far Manager.
Semua kemudahan di atas ditambah pula dengan fitur history yang memuat daftar beberapa folder yang anda kunjungi sebelumnya. Dengan menekan Alt + F12, anda bisa menampilkan history, menelusuri daftar folder didalamnya dengan tombol panah, dan membuka folder yang anda inginkan dengan menekan Enter. Far Manager memiliki banyak fitur sederhana seperti ini yang sangat membantu pengelolaan file. Download Far Manager terbaru dan gratis melalui link dibawah ini:
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Connect withD
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
Loading...
