NESABAMEDIA.COM – Google Wallet akan direncanakan untuk menggantikan kehadiran Google Pay yang dimulai beberapa hari kedepan. Bagi pengguna yang masih menggunakan Google Pay, maka secara otomatis saldo akan dipindahkan ke Google Wallet ketika telah memperbaharui layanan tersebut, Selasa (19/7).
Dikutip dari Chaiti Sen selaku juru bicara Google, menyatakan bahwa perusahaan akan segera merilis pembaharuan terbaru dari pengguna Android, di mana layanan Google Pay akan segera digantikan dengan layanan Wallet dari Google.
Layanan ini untuk perilisan pertamanya akan segera digunakan oleh lebih dari 39 negara didunia, ini akan segera siap digunakan dalam beberapa hari ke depan. Adapun berbagai macam kelebihan yang diberikan oleh Google Wallet, yang mana tidak hanya berfungsi sebagai dompet digital.
“Perilisan ini mulai bisa digunakan oleh pengguna Android di 39 negara, termasuk Asia dan Eropa. Ini akan siap digunakan oleh pengguna ponsel Android hanya dalam beberapa hari ke depan.” Kata Sen.
Pada 2022 ini, Google memang telah memberikan pengumuman besar akan memindahkan layanan Google Pay ke Wallet, namun dengan fitur yang lebih lengkap dan memadai. Memang, Google Pay telah menjadi pilihan oleh banyak pengguna untuk melakukan metode pembayaran yang lebih efisien.
Google Pay memberikan beberapa kemudahan, selain dapat menggunakan kartu debit dan kredit, sehingga metode pembayaran dapat dilakukan dengan lebih mudah dan aman. Tetapi, Google yang terus berinovasi akhirnya merilis pembaruan terbaru dari layanan ini, dengan merilis Google Wallet.
Google Wallet tidak hanya menawarkan kemudahan untuk membayar sejumlah pembayaran digital, namun juga memiliki fitur unggulan untuk membeli tiket, memberikan status dari vaksin pengguna, hingga representasi dari identitas pengguna. Jadi, fungsinya diperluas oleh Google.
Di beberapa negara bagian seperti Eropa, Google akan mengalihkan penggunaan Google Pay ke Wallet. Namun, untuk pengguna dari Amerika dan Singapura diberikan pilihan untuk dapat menggunakan kedua layanan Google Pay dan Wallet secara bersamaan.
Belum diketahui secara pasti, mengapa untuk kedua negara tersebut dapat menggunakan kedua layanan Google ini.
Namun, diperkirakan pengguna Google Pay terbanyak memang berasal dari Amerika dan Singapura, memindahkan data pengguna tentunya akan memakan waktu yang cukup lama.
NEXT POSTS:
-
- 10 Rekomendasi Film Komedi Terbaik
- Penyebab dan Cara Mengatasi Laptop Lemot Berikut Ini (Pengalaman Pribadi)
- 10 Rekomendasi Aplikasi Fingerprint Terbaik untuk HP Android
- Microsoft Akhirnya Perbaiki Masalah Pembaruan KB5001330 Yang Bikin Game Error
- Apa itu Composite Structure Diagram? Mengenal Composite Structure Diagram
- Cara Download File ISO Windows 10 32 / 64 Bit Secara Gratis
- Microsoft Office Versi PWA Akan Dihadirkan Bulan Juni
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: