Telegram kemungkinan besar akan mengakses semua alamat IP penggunanya di seluruh dunia, karena platform yang satu ini diketahui akan memulai akses iklan mereka di Telegram itu sendiri. Tentunya ini menjadi salah satu kelemahan tambahan di Telegram, mengingat perusahaan terkenal dengan sistem privasi yang lebih baik dari platform lainnya.
Mungkin sebagian dari kamu ada yang menggunakan layanan Telegram, platform perpesanan instan super cepat yang banyak memiliki keunggulan ini memang menarik perhatian pengguna karena akses gratisnya. Ini memungkinkan pengguna untuk menonton video di Channel, bergabung dengan grup baru, hingga mengirimkan pesan dan panggilan suara/video.
Namun agaknya ada yang berubah, karena pihak Telegram diketahui akan mengakses alamat IP pengguna di seluruh dunia. Telegram juga memberikan sebuah keyakinan bahwa mereka hanya mengakses laman IP untuk kebutuhan iklan saja.
Perlu diketahui bahwa Telegram memiliki aturan privasi yang juga tidak kalah dengan platform lainnya, ini memungkinkan data-data penggunanya tetap aman disimpan. Sehingga tidak digunakan dengan tidak bertanggung jawab, namun Telegram berjanji bahwa akses alamat IP ini hanya digunakan untuk layanan iklan saja.
However, Telegram ensures that no other geolocation data is collected or utilized. The collection of IP addresses helps to avoid displaying ads in certain countries or territories.
In a press release, Telegram explained that this would avoid showing ads in certain countries or territories — for example, if advertisers want to run a Russian-language ad but require it not to be displayed in Russia.
Additionally, advertisers can provide an anonymous list of encrypted identifiers based on phone numbers. The list will allow targeting specific audiences without using the actual numbers. These changes only apply to non-Premium users. Telegram states that they do not collect this data from premium users.
Seperti yang telah dijelaskan melalui Press Relese perusahaan, Telegram akan memulai layanan iklan mereka untuk mendorong pendapatan perusahaan. Beberapa bulan yang lalu Telegram diketahui merilis Telegram Premium untuk mendorong peningkatan server yang lebih besar.
Nah mengenai iklan ini juga sama, pengguna yang mendapatkan iklan ini hannyalah pengguna mode gratis saja dan tidak berlaku untuk pengguna Premium. Bagaimana menurutmu?
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: