NESABAMEDIA.COM – Alih-alih bersaing di kelas flagship, Infinix memilih untuk lebih memfokuskan strateginya pada pasar menengah ke bawah. Strategi ini kentara sekali dari beragam model HP yang dirilisnya, yang rata-rata dibandrol harga ramah tapi sebagian fiturnya punya cita rasa yang cukup premium.
Sebagai contohnya anda bisa lihat Infinix Note 7 Lite. Harga merakyat, tapi baterai sangat besar, layar luas berkonsep punch hole, dan RAM 4GB. Selain HP ini, masih ada sembilan HP Infinix terbaik lain yang rentang harganya di bawah 3 juta rupiah, yang semuanya bisa anda ketahui dari ulasan panjang di bawah ini.
1. Infinix Note 7
Infinix Note 7 diperkenalkan kepada publik dengan tagline “Anti Gabut Pasti Ngebut”. Bersenjatakan chipset Mediatek Helio G70 dan RAM besar, performanya cukup untuk memenuhi hasrat bermain game di sela-sela kesibukan.
Layarnya megah, hampir seluas 7 inci dengan desain Infinity-O. Ketika digunakan untuk navigasi menu mungkin agak merepotkan bagi pengguna yang bertangan mungil, tapi layarnya yang besar tersebut memberikan kepuasan lebih saat digunakan untuk bermain game, menelusuri peta di Google Map, dan untuk streaming video.
Di permukaan bagian belakangnya yang cukup licin, tersembul sebuah bingkai berbentuk lingkaran yang didalamnya berisi empat kamera dan empat LED flash. Kamera regulernya punya besaran resolusi 48 MP, sedangkan di bagian depan resolusi kamera dipatok pada angka 16 MP.
2. Infinix Note 7 Lite
Namanya juga versi “lite”, pasti ada beberapa fitur yang sengaja dihilangkan supaya harganya bisa menjangkau lebih banyak konsumen. Salah satu perbedaan ada pada ukuran dan resolusi layar, tapi tidak begitu signifikan.
Perbedaan lainnya ada pada varian memori yang disediakan. Infinix Note 7 Lite mentok pada RAM 4 GB, sedangkan Infinix Note 7 tersedia dalam varian RAM 4 GB dan 6 GB.
Selanjutnya adalah sektor baterai. Sama-sama berkapasitas 5000 mAh, tapi kecepatan pengisian dayanya berbeda. Di saat Infinix Note 7 punya dukungan fitur Super Charge 3.0 dengan daya 18W, pengguna Infinix Note 7 Lite hanya bisa menikmati charging 10W.
3. Infinix Hot 9 Pro
Modul sensor sidik jari pada HP ini mungkin masih terasa konvensional karena letaknya yang ada di bagian belakang, tapi layarnya sudah mengadopsi desain punch hole untuk menenteng kamera depan.
Resolusi kamera tersebut sebesar 8 MP dengan sensor wide untuk menghadirkan area bidikan yang lebih luas. Wefie atau groupfie pun bisa makin seru karena kamera bisa memperlihatkan lebih banyak subjek di dalam foto.
Kamera belakangnya tampil lebih garang dengan empat sensor. Bukaan diafragma pada sensor utamanya termasuk besar sehingga bisa menyerap lebih banyak cahaya untuk menghasilkan foto-foto yang cerah. Ketiga sensor lainnya memiliki fungsi yang lebih spesifik seperti sensor makro, sensor depth, dan sensor low light.
4. Infinix Hot 7 Pro
Infinix Hot 7 Pro punya senjata pamungkas berupa RAM 6 GB. Dengan modal RAM sebesar ini, pengguna bisa membuka lebih banyak aplikasi dalam satu sesi tanpa mengalami penurunan kinerja HP yang signifikan.
Yang tak kalah bongsornya adalah kapasitas baterai yang mampu menyuntik daya sebanyak 4000 mAh. Hanya saja, pengisian dayanya mungkin tidak secepat keinginan pengguna karena tidak ada fitur fast charging.
Mengenai unit kameranya, dua kamera belakang dengan komposisi 13 MP dan 2 MP. Di bagian depan pun juga dihias dengan formasi kamera yang beresolusi sama tapi bantuan pencahayaannya hanya berupa satu LED flash, tidak seperti bagian belakang yang dibantu dengan Dual-LED flash.
5. Infinix Note 6
Fisiknya terbuat dari polikarbonat berlapis matte dengan panel depan bertipe AMOLED. Layarnya beresolusi FHD+ dengan rasio kontras 100000:1 yang menghadirkan pengalaman visual yang membuai mata. Sebagai bagian dari keluarga Note, HP ini juga disertai dengan sebuah stylus canggih.
Untuk dokumentasi foto, Infinix Note 6 menyediakan tiga kamera di belakang dengan formasi yang tersusun atas lensa wide 16 MP, ultrawide 8 MP, dan depth 2 MP. Fitur pencahayaan artifisialnya terdiri dari dua LED flash.
Kamera depan tampil lebih sederhana dengan satu sensor. Resolusinya 16 MP dengan ukuran piksel 1.0 mikron, panjang fokus 26mm, bukaan lensa f/2.0, dan didampingi dengan satu LED flash.
6. Infinix S5 Pro
Infinix S5 Pro melenggang di pasar dengan kamera depan yang dikemas dalam modul motorik yang bisa naik-turun untuk memunculkan dan menyembunyikan kamera. Ada sensor khusus pada modul tersebut yang mampu mendeteksi terjatuhnya HP dan melakukan langkah penyelamatan dengan menarik kamera kembali ke dalam sarangnya.
Agar selfie terlihat makin ekspresif, Infinix S5 Pro menyediakan stiker dan emoji yang dapat menyatu dengan subjek di dalam foto. Selain itu, ada teknologi AI pada kameranya yang mampu mengenali bentuk tubuh dan melakukan sedikit perubahan untuk menonjolkan setiap lekuk badan.
7. Infinix S4
Salah satu aspek premium dari Infinix S4 adalah kameranya yang sudah disuntik dengan teknologi Artificial Intelligence. Dengan demikian, pengguna awam tidak perlu benar-benar memahami apa itu white balance atau ISO untuk bisa mendapatkan kualitas foto yang bagus karena semuanya sudah diatur oleh algoritma AI secara otomatis.
Infinix S4 mengusung triple rear camera dengan ukuran piksel 1.2 mikron dan lensa 6P. Resolusi masing-masing kamera tersebut adalah 13 MP, 8 MP dan 2 MP. Untuk pemotretan selfie, sepenuhnya dipercayakan pada satu lensa wide beresolusi 32 MP dengan ukuran piksel 1.6 mikron.
8. Infinix S5
Penempatan kamera pada bagian depan menggunakan sebuah lubang kecil yang disebut punch hole. Penempatan seperti ini ditujukan untuk membebaskan layar dari poni dan sebagai alternatif bagi konsumen yang tidak ingin menggunakan HP berkamera pop-up.
Kamera di dalam lubang tersebut mampu mengabadikan momen-momen selfie dalam resolusi 32 MP. Resolusi kamera belakang tidak sesadis kamera depan, tapi ada lebih dari satu kamera dengan fungsi dan resolusi yang berbeda-beda. Semua kamera tersebut dikumpulkan di dalam satu tempat secara vertikal.
Infinix S5 ditenagai baterai 4000 mAh. Seberapa lama baterai ini mampu menyuplai daya tergantung pada pemakaian HP, tapi secara umum dipakai seharian pun baterai bisa bertahan.
9. Infinix Hot S3X
Tampilan poni pada layar Infinix Hot S3X mengikuti gaya poni yang dipopulerkan oleh iPhone X. Poni ini menjadi tempat berkumpulnya kamera depan, soft light, dan speaker.
Infinix Hot S3X menggunakan antarmuka XOS yang memiliki beragam fitur bermanfaat seperti XShare untuk mengirim file ke perangkat lain tanpa koneksi internet, Eye Care untuk kesehatan mata, One Hand untuk mengoperasikan HP dengan satu tangan, Auto Rotate, Screen Record, dan sebagainya.
Yang paling asyik adalah fitur multi screen. Pengguna bisa menjalankan dua aplikasi dalam waktu bersamaan, misalnya menonton YouTube sambil bercakap-cakap melalui chatting WhatsApp. Multitasking seperti ini biasanya menyedot daya baterai lebih cepat. Untungnya Infinix Hot S3X memiliki baterai berkapasitas 4000 mAh sehingga dayanya tidak mudah habis.
10. Infinix Hot 8
Dimensi layarnya yang lapang sedikit terganggu dengan adanya poni waterdrop, tapi poni ini relatif lebih baik daripada poni lebar yang lebih banyak menjajah area layar. Seandainya poni masih dianggap sangat mengganggu ketika sedang menjalankan aplikasi tertentu, tersedia opsi untuk menutup poni.
Kecerahan layar 450 nits, resolusinya HD+, dan rasionya 20:9. Di ruang terbuka saat matahari sedang bersinar terik, layar ini masih sanggup menampilkan konten dengan baik apabila brightness disetel pada kondisi maksimal.
Masih terkait dengan layar, selain Eye Care, ada pula fitur Read Mode yang bisa diaktifkan untuk membaca ebook. Fitur ini mengatur tingkat kecerahan dan temperatur warna pada layar secara otomatis.
Baterai 5000 mAh, tiga kamera, microUSB yang mendukung USB On-The-Go, sensor sidik jari dan face unlock adalah aspek-aspek lain dari Infinix Hot 8 yang bisa menggugah selera konsumen.