5+ Jenis-Jenis Media Pembelajaran & Karakteristiknya (Lengkap)

Pendidikan sudah menjadi sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi untuk masa depan yang lebih baik. Pendidikan tidak hanya dikhususkan untuk anak-anak saja melainkan semua orang juga berhak untuk mendapatkan pendidikan yang mereka inginkan.

Pendidikan tidak hanya didapatkan dengan melalui sekolah formal saja, melainkan banyak cara untuk mendapatkan pendidikan yang terbaik. Salah satunya dengan berbagai jenis media pembelajaran yang dapat digunakan untuk mencapai pendidikan yang terbaik.

Untuk itu perlu diketahui apa saja jenis-jenis media pembelajaran yang bisa digunakan. berikut merupakan jenis-jenis media pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan taraf pendidikan dan memperoleh banyak informasi dan pengetahuan:

Jenis-Jenis Media Pembelajaran

[ez-toc]

1. Media Visual

Media visual merupakan jenis media yang menggunakan indera penglihatan agar objek bisa dikenali oleh masing-masing individu. Media visual dapat ditemui dimana saja.

Sebagai media pembelajaran, menggunakan media visual sangat mudah dilakukan. Sehingga proses pembelajaran akan lebih mudah diselenggarakan. Dengan menggunakan media visual, banyak manfaat yang akan dihasilkan jika diaplikasikan langsung dalam setiap pembelajaran.

Siswa akan lebih mudah memahami dan mengerti materi yang disampaikan dengan menggunakan media visual. Media visual yang terkesan menjelaskan mengenai fakta yang mudah dipahami akan membantu mempermudah saat belajar.

2. Media Audio

Media audio merupakan jenis media yang menggunakan sumber suara sebagai bahan pembelajaran. Setiap suara yang dikeluarkan akan memiliki arti masing-masing. Baik itu menjelaskan mengenai hal tertentu ataupun suara binatang dan makhluk hidup lainnya.

Dengan melakukan proses belajar menggunakan media audio, menjadikan siswa dapat mengasah pendengarannya. Pembelajaran ini akan terdengar sulit dilakukan, namun sebenarnya sangat menyenangkan.

Pembelajaran menggunakan media audio bisa digunakan untuk mencerna hal-hal yang mudah dipahami dan diingat. Sehingga proses belajar bisa dipahami dan dimengerti dengan mengandalkan pendengaran. Selain itu media audio bisa diakses dengan berbagai macam perangkat elektronik, sehingga memudahkan dalam belajar.

3. Media Audio Visual

Media audio visual merupakan gabungan dari media visual dan media audio. Penggabungan kedua jenis media pembelajaran ini dapat membantu proses belajar menjadi lebih menarik. Tidak semua orang dapat belajar dengan metode pembelajaran yang sama, sehingga terkadang dibutuhkan media pembelajaran yang unik agar dapat dipahami dengan mudah.

Dengan menggunakan media audio visual, siswa dapat memperoleh gambar dan juga suara dalam setiap pembelajarannya. Sehingga proses belajar akan menjadi lebih menyenangkan dan lebih seru. Tidak hanya itu saja, belajar dengan memanfaatkan gabungan kedua jenis media pembelajaran ini membantu mengasah penglihatan dan juga pendengaran. Sehingga akan terasa menyenangkan ketika belajar menggunakan media audio visual.

4. Multimedia

Multimedia merupakan jenis media pembelajaran yang identik dengan pembelajaran melalui komputer. Dengan menggunakan komputer, proses belajar dapat dieksplorasi lebih dalam dan dapat menemukan berbagai hal unik dan seru. Proses belajar akan terasa menyenangkan, karena siswa dapat mengasah kemampuan mereka dalam menggunakan komputer.

Menggunakan komputer dalam belajar dapat mengasah kreatifitas masing-masing. Mengapa? Dengan menggunakan jenis media pembelajaran multimedia, dapat menciptakan animasi sebagai bentuk pembelajaran. Sehingga akan menambah rasa keingintahuan siswa dalam belajar. Proses belajar menggunakan multimedia memiliki beragam jenisnya dan dapat disesuaikan dengan keinginan dan metode belajar yang digunakan setiap pembelajaran.

5. Media Realita

Media realita merupakan jenis media yang bisa dibilang tidak memerlukan perangkat lain, karena media ini sudah tersedia secara nyata. Media realita menjelaskan kondisi nyata hal-hal yang ingin dipelajari. Sehingga siswa dapat belajar dengan situasi yang sesungguhnya dengan langsung melihat objek pembelajarannya.

Konsep belajar melalui media realita ini sangat diperlukan bagi semua siswa yang sedang belajar. Mengapa? Karena masing-masing siswa membutuhkan pengetahuan secara langsung mengenai objek yang akan mereka pelajari. Dengan adanya objek-objek yang nyata ini dapat membantu proses belajar menjadi lebih menyenangkan.

Karakteristik Media Pembelajaran dan Contohnya

Setiap media pembelajaran memiliki karakteristik masing-masing yang dapat membuat hal tersebut menjadi unik dan digemari setiap orang. Untuk lebih jelasnya, berikut merupakan penjelasan mengenai karakteristik masing-masing media pembelajaran:

Karakteristik Media Visual

Menampilkan gambar yang diam
Berfokus pada penggunaan indera penglihatan
Berbentuk 2 dimensi, karena hanya dapat dilihat dari satu sudut pandang saja
Contohnya: foto, poster, majalah, kartun, dan lain sebagainya

Karakteristik Media Audio

Berfokus pada bunyi atau suara yang dihasilkan
Fokusan utama yang dituju adalah indera pendengaran
Contohnya: Listening di laboratorium bahasa, hal-hal yang disampaikan melalui radio, musik, tape recorder, ataupun telepon

Karakteristik Media Audio Visual

Fokus pada tampilan gambar dan suara yang bisa didengar
Mengutamakan indera penglihatan dan pendengaran
Contohnya: tanyangan di televisi, film/movie bioskop, video, music video, dan lain sebagainya

Karakteristik Multimedia

Identik menggunakan komputer dan internet
Dapat meningkatkan kreativitas masing-masing
Bersifat interaktif, sehingga respon pengguna dapat diakomodasi
Contohnya: animasi, virtual reality, pembelajaran membuat video, grafis dan lain sebagainya

Karakteristik Media Realita

Terkadang semua panca indera digunakan dalam media realita, tergantung objek pembelajarannya
Bersifat interaktif, karena setiap objek dapat dilihat, disentuh dan didengarkan secara nyata, tergantung dari masing-masing objek pembelajaran
Contohnya: aneka binatang, tumbuhan, herbarium, dan lain sebagainya

Proses pembelajaran akan lebih menarik dan lebih menyenangkan. Sehingga dengan adanya referensi mengenai jenis media pembelajaran yang bisa digunakan, maka setiap pembaca akan bisa mendapatkan manfaat dan pengetahuan baru mengenai hal tersebut.

Tidak hanya itu saja, melainkan juga dapat mengetahui media pembelajaran apa saja yang efektif digunakan untuk dapat meningkatkan kemampuan belajar tiap-tiap individu. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.

Editor: Muchammad Zakaria