Vivo Y18 mengisi segmen HP Android terjangkau harga 1 jutaan yang dibekali spesifikasi dan fitur lengkap. Jika kamu mencari HP dengan dukungan NFC tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam, maka seri ini layak untuk dipertimbangkan.
Tentu bukan sensor NFC saja kelebihan Vivo Y18. Dengan harga sekarang yang berkisar 1,3 jutaan untuk varian 4/64GB, HP Vivo murah ini membawa durabilitas yang tinggi pada bodinya, cocok untuk kamu yang sering beraktivitas outdoor.
Ya, Vivo Y18 melaju dengan sertifikasi IP54 yang membuatnya bodi tahan terhadap percikan air dan debu. Kamu tetap bisa mengoperasikannya secara normal tanpa perlu khawatir.
Durabilitas tingkat tinggi ini dipadukan bersama bobot yang ringan. Beratnya hanya 185 gram saja berkat penggunaan material plastik porlikabornat yang membungkus hampir keseluruhan HP.
Vivo Y18 datang dengan varian warna yang atraktif. Varian Wave Aqua memiliki pola air khusus pada sisi backdoor yang memberi kesan stylish pada HP 1 jutaan yang sudah ada NFC ini.
Beralih ke bagian depan, Vivo membekali seri ini dengan layar berjenis IPS LCD seluas 6,56 inci beresolusi HD+ (720 x 1612 piksel). Secara kualitas, tampilan yang diberikan memang tidak bagus-bagus amat, namun sudah cukup oke untuk sekelas HP entry-level.
Kabar baiknya, Vivo Y18 dibekali refresh rate 90Hz yang akan membantu transisi dan animasi layar terasa lebih smooth ketika dijalankan. Pengoperasikan Funtouch OS pun jadi imersif.
Selain itu, layarnya juga nyaman di mata, tidak membuat mudah pegal karena sertifikasi low blue light dari TUV Rheinland sudah dibenamkan ke dalam layarnya.
Performa seringkali menjadi kelemahan terbesar HP kelas entri. Pada Vivo Y18, kinerja yang diberikan lumayan kencang. Penggunaan SoC Helio G85, meskipun usianya tidak muda lagi, namun masih mampu memberikan performa yang oke.
Semua ini berkat konfigurasi yang matang pada CPU Octa-core berkecepatan 2.0 GHz dan Mali-G52 MC2 sebagai pengolah grafisnya. Kapasitas RAM yang besar, hingga 6GB, juga berimbas pada performa Vivo Y18 yang gesit untuk penggunaan kasual seperti Main Mobile Legend di resolusi rendah.
Jika kapasitas RAM yang diberikan kurang memenuhi harapan, kamu selalu bisa mengaktifkan fitur Extended RAM. Fitur ini akan menggandakan kapasitas RAM hingga dua kali lipat secara virtual.
Diposisikan sebagai HP entry-level, Vivo Y18 masih menyertakan slot kartu yang lengkap, termasuk slot untuk menempatkan MicroSD tambahan, sehingga cocok jika kamu ingin menyimpan banyak file.
Sektor kamera menjadi kekurangan Vivo Y18. Pasalnya, setup yang diberikan sangat terbatas. Hanya ada lensa utama beresolusi 50 MP dan satu lensa tambahan yang bak gimmick saja. Sementara di bagian poni depannya, tersemat lensa selfie beresolusi 8 MP.
Tanpa adanya sistem penstabilan video dan foto, hasil yang diberikan kurang impresif. Kamu hanya bisa mengandalkan lampu LED flash dan beberapa fitur kamera bawaan seperti Mode Malam, Mode Portrait, Live Photo, dan Time-Lapse untuk mengeksplor kemampuan kameranya.
Untuk pemakaian sehari-hari, baterai Vivo Y18 diklaim awet. Kapasitas yang diberikan sudah memenuhi standar HP Android masa kini yaitu 5000 mAh dengan jaminan terjaga kesehatannya hingga 3 tahun kedepan. Yang disayangkan di sektor ini ada pada kecepatan charging-nya yang lambat, maksimal 15W saja.
Terlepas dari kelebihan dan kekurangan Vivo Y18, HP ini masih layak untuk dipertimbangkan jika budget kamu sebatas 1 jutaan saja. Di harganya yang murah tersebut, selain sensor NFC, HP ini juga memiliki sensor fingerprint samping bodi dengan pembacaan yang cepat.