Melalui X Honor Luncurkan Honor 200 Series di India

Honor kini telah mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan seri ponsel terbaru di mana akan hadirnya seri Honor 200 yang terdiri dari beberapa varian utama, salah satunya varian Pro.

beberapa waktu yang lalu Honor melalui akun X resmi merilis sebuah pengumuman mengenai peluncuran produk baru mereka, Honor 200 Series yang mana akan segera memasuki pasaran dunia.

Sebagai langkah awal, pihak Honor menuliskan bahwa seri ini akan hadir dengan varian Honor 200 Lite, Honor 200 dan Honor 200 Pro. Nah mereka mengatakan dalam posternya akan diluncurkan segera.

Akan tetapi ada satu pertanyaan, di mana varian Vanilla? Kami berspekulasi bahwa kemungkinan Honor memang menyatukan varian Vanilla di versi Lite. Mengingat varian Vanilla sendiri dibekali dengan spesifikasi yang lebih rendah.

Secara desain, antara Honor 200 dan 200 Pro akan mengusung desain ponsel yang sama, hanya saja perbedaan utamanya ialah prosesor yang mereka gunakan. Honor 200 dibekali dengan Snapdragon 7 Gen 3.

Untuk Honor 200 Pro sendiri seperti namanya akan menggunakan prosesor yang terbaru yaitu Snapdragon 8 Gen 3 SoC sebagai prosesor yang paling canggih saat ini.

Varian Honor 200 Pro juga dibekali degan kamera 2MP Depth di bagian depannya dan juga sudah menggunakan Pill-Shate Notch untuk desain kamera depan.

Varian Honor Lite dibekali dengan prosesor buatan Mediatek, yang mana debut dengan menggunakan Dimensity 6080 SoC dan punya desain kamera depan yang sama seperti varian Pro.

“The Honor 200 and Honor 200 Pro are similar smartphones, with the most notable difference in the chipset department. The Honor 200 is powered by the Snapdragon 7 Gen 3 SoC, while the Honor 200 Pro has the Snapdragon 8s Gen 3 chip at the helm. The Pro model also features an additional 2MP depth camera on the front; thus, it packs a screen with a pill-shaped notch.”

Honor ternyata masih mengusung desain kamera yang besar, hal ini karena sensor yang mereka bawakan memang cukup besar di kelasnya sehingga memerlukan Space atau ruang yang lebih lebar.

Editor: Hudalil Mustakim