Menurut laporan terkini, Meta dikabarkan tengah berencana untuk memutuskan kontrak mereka dengan melakukan PHK kepada ratusan staf. Diperkirakan akan melanjutkan tahapan PHK di bulan lalu, Senin (07/11).
Dilansir dari The Wall Street Journal, terhitung sejak beberapa hari yang lalu Meta direncanakan melakukan PHK Massal kepada sejumlah besar karyawan mereka. Perusahaan dari Facebook dan Instagram ini dilaporkan tengah menghentikan hingga 87.000 staf mereka sampai pada bulan September kemarin.
Tetapi, kali ini PHK Massal akan dilakukan lebih besar dan berimbas kepada hampir seluruh divisi penting yang ada di perusahaan. Bahkan, menurut laporan Wall Street Journal menyatakan bahwa proses PHK Massal ini lebih besar dari PHK yang ada di Twitter.
Diketahui, Elon Musk selaku pemilik Twitter melakukan PHK Massal yang sama dengan menghentikan hingga hampir 50% staf Twitter, hal ini bukan hanya terjadi di Amerika Serikat melainkan cabang Twitter di seluruh dunia.
Pada bulan Juni 2022 kemarin, Chris Cox selaku Meta Chief Product Officer memberikan peringatan kepada seluruh staf bahwa Meta akan menjalani ‘Waktu Serius’ yang akan berakhir hingga akhir 2022. Kemungkinan karena pengembangan proyek besar Meta melalui Metavers.
Mark Zuckerberg selaku CEO juga mendukung pernyataan ini, namun dengan tindakan yang berlawan yang mana menghentikan beberapa staf Meta. Kemudian hal ini didukung dengan pernyataan Alexa Heath yang mengatakan bahwa terlalu banyak staf yang tidak diinginkan di perusahaan”
“Di sini (Meta) terdapat banyak sekali orang (staf) yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan untuk bekerja di perusahaan.” Kata Heath.
Tak lama berselang, pada bulan September kemarin Mark juga mengimplementasikan untuk tidak merekrut staf lagi hingga batas waktu yang telah ditentukan. Hal yang sama seperti yang dilakukan oleh Google pada bulan Agustus kemarin.
Meskipun Mark Zuckerberg beberapa waktu yang lalu mengatakan bahwa Facebook kini memiliki lebih banyak pengguna aktif dari sebelumnya, tetapi ada banyak investor yang masih ragu dengan proyek perusahaan mengenai Metavers.
Sementara itu, kami masih belum mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai proyek Metavers yang digarap oleh Meta. Kabar terakhir mengatakan bahwa proyek ini mengalami sejumlah kerugian besar.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: