NESABAMEDIA.COM – OxygenOS vs ZenUI – Saat ini smartphone Android yang berada dalam kisaran harga tertentu, kebanyakan menggunakan hardware yang sama satu sama lain. Hingga akhirnya sebagian pengguna cenderung melihat perbandingan pada sisi kamera dan pengalaman software yang ditawarkan.Â
Hasilnya, pabrikan smartphone pun juga memilih untuk membuat tampilan antarmuka mereka sendiri, dengan melakukan sedikit perubahan dari Android sebagai dasar sistem operasinya.Â
OnePlus misalnya yang menggunakan OxygenOS, Samsung dengan OneUI sementara ASUS menawarkan ZenUI, yang identik dengan versi vanilla dari Android.Â
Bicara soal OEM, baik OnePlus maupun ASUS saling beradu flagship di pasar USD600 s/d USD800. OnePlus memiliki OnePlus 8/8T/8 Pro sementara ASUS mengandalkan Zenfone 7/7 Pro-nya.Â
OnePlus mengutamakan pada pengalaman penggunaan satu tangan dengan OxygenOS 11 yang telah didesain ulang. Sementara ASUS menggunakan antarmuka yang tidak jauh berbeda dengan Android dan menawarkan sejumlah addons yang praktis dan berguna.Â
Lalu mana yang paling cocok dengan kebutuhan anda?
Tampilan AntarmukaÂ
Kehadiran antarmuka cukup penting dalam hal pengalaman pengguna. Kabar baiknya, baik OnePlus dan ASUS tidak terlalu banyak melakukan perubahan dari tampilan antarmuka bawaan Android.Â
ASUS ZenUI cenderung mengikuti petunjuk desain material pada Android, dan hanya sedikit melakukan perubahan di beberapa titik saja. Misalnya pada menu pengaturan yang sedikit berbeda. Selain itu, pengguna tidak akan melihat perubahan terlalu besar pada ZenUI dibandingkan dengan Android.Â
Sementara OnePlus cenderung mengikuti jejak Samsung yang menerapkan antarmuka yang ramah navigasi. Hampir semua aplikasi yang ada di OnePlus memiliki banner judul yang besar di bagian atas, dan kemudian diikuti dengan konten yang bisa dijangkau dengan mudah. Jika pengguna sebelumnya cukup familiar dengan smartphone Samsung, maka OnePlus bisa dijadikan rujukan.
Dukungan Tema
OnePlus mengambil langkah berbeda dalam hal kustomisasi tema. OnePlus sepertinya tidak terlalu berlebihan dengan theme-store mereka. Namun mereka juga menawarkan kustomisasi aksen warna yang menarik di bagian pengaturannya. Pengguna bisa memilih lusinan warna yang bisa diterapkan pada bagian notifikasi dan juga menu di OxygenOS.
Di sisi lain, apa yang dilakukan ASUS cukup kontras dibandingkan OnePlus. ZenUI dibuat sedemikian rupa untuk berfokus pada sisi fitur. ASUS menawarkan theme-store khusus untuk mengubah wallpaper, tema, icon, dan juga jenis font. Kustomisasi yang ditawarkan pun juga lebih mendalam.Â
Baik ZenUI dan OxygenOS keduanya mendukung mode gelap Android 10.Â
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: