NESABAMEDIA.COM – Tahun 2020 bisa dianggap sebagai tahun yang cukup gila, dan wabah pandemi sangat banyak berdampak pada rutinitas harian kita, termasuk bagaimana cara kita bekerja.
Saat menyangkut Microsoft, perusahaan itu bahkan sudah beberapa kali menerapkan banyak sekali perubahan dan penundaan dalam untuk membantu para admin IT yang bekerja secara jarak jauh, termasuk dengan menunda penghentian dukungan untuk versi Windows 10 yang lama.
Windows 10 versi 1809 misalnya, sebenarnya akan dihentikan dukungannya pada musim semi tahun ini. Namun karena adanya wabah pandemi, Microsoft memutuskan untuk memperpanjang masa dukungan hingga enam bulan berikutnya, guna memberikan kesempatan lebih banyak bagi para perusahaan untuk menyiapkan perubahan.
Windows 10 versi 1809 pun akhirnya dihentikan akhir tahun ini, sehingga perangkat komputer yang masih menggunakan versi tersebut, diharapkan bisa meningkatkan ke versi yang lebih baru, kecuali mereka memasang versi Enterprise atau versi SKU Edukasi.
“Mulai tanggal 10 November 2020, Windows 10 edisi Home, Pro, Pro for Workstation, dan IoT Core, versi 1809 dan semua edisi Windows Server versi 1809 telah mencapai akhir layanan. Perangkat yang menjalankan edisi ini tidak akan lagi menerima pembaruan keamanan dan kualitas bulanan yang berisi perlindungan dari ancaman keamanan terbaru. Kami menyarankan agar anda segera memperbarui perangkat ke versi terbaru Windows 10,” pengumuman dari Microsoft.
Tanggal 8 Desember nanti, adalah tanggal ketika pihak Microsoft akan menerbitkan pembaruan kumulatif Windows 10 terakhir, dan seperti yang terjadi seperti pembaruan bulanan rutin sebelumnya, akan difokuskan pada peningkatan keamanan.
Namun perlu diketahui, bahwa pihak Microsoft tidak akan merilis pembaruan pratinjau untuk bulan ini. Pasalnya pihaknya hanya akan merilis Patch Tuesday saja, karena bertepatan dengan musim liburan.
Semua versi Windows 10 akan menerima pembaruan kumulatif baru pada bulan Desember, termasuk untuk versi 20H2 yang baru saja dirilis. Di sisi lain, saat ini pembaruan 20H2 masih dalam proses pendistribusian secara bertahap ke perangkat di seluruh dunia, yang berarti banyak pengguna yang belum mendapatkannya.
Tidak ada yang perlu dikhawatirkan akan hal ini, karena pihak Microsoft mengatakan kebijakan itu diambil untuk mencegah adanya bug yang menyerang komputer pengguna. Jadi pendistribusian secara bertahap itu pada akhirnya akan hadir di perangkat pengguna, jika memang perangkat benar-benar siap untuk mendapatkannya.
Hal penting lainnya yang akan terjadi pada tanggal 8 Desember mendatang adalah matinya Windows 10 versi 1903. Sehingga perangkat komputer yang masih menjalankannya akan menerima pembaruan terakhir pada bulan depan. Mulai Januari, perangkat Windows 10 versi 1903 secara resmi akan dihentikan dukungannya.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: