Salah satu komponen terpenting yang ada di dalam komputer adalah kernel. Kernel merupakan core atau inti sistem operasi yang ada pada perangkat komputer.
Kernel memiliki peran penting yaitu memberikan layanan terhadap berbagai macam program untuk bisa mengakses perangkat keras dan perangkat lunak komputer dengan aman.
Selain itu, kernel juga merupakan program yang akan berjalan pertama kali pada saat komputer dinyalakan. Sistem operasi tersebut kemudian juga menangani fungsi lain pasca komputer dinyalakan misalnya menerjemahkan perintah yang berasal dari input maupun output program yang akan dieksekusi prosesor. Meskipun mempunyai peran yang penting, nyatanya masih banyak orang yang belumm menyadari tentang fungsi dari kernel tersebut.
Pengertian Kernel
Seperti penjelasan kami sebelumnya bahwa kernel mempunyai peran yang sangat penting di dalam komputer. Kernel adalah sebuah sistem yang berfungsi melayani semua aplikasi yang diinstall di komputer tersebut agar bisa terhubung ke hardware dan software dengan aman. Ada juga yang menjelaskan bahwa kernel merupakan sebuah software mediator.
Kernel berperan sebagai jembatan yang menjembatani antara aplikasi dengan perangkat keras di dalam memberikan layanan seperti pengaturan memori terhadap semua aplikasi yang berjalan, pengaturan keluar masuknya aplikasi, pengaturan file, pengaturan monitor, pengaturan keyboard, pengaturan printer, pengaturan mouse dan lain sebagainya.
Jenis-jenis Kernel
Terdapat beberapa jenis kernel yang perlu Anda ketahui. Setiap jenis kernel tersebut mempunyai desain dan fungsi yang berbeda-beda. Informasi selengkapnya silakan simak penjelasan di bawah ini.
1. Kernel Monolitik
Jenis kernel yang pertama akan kita bahas adalah kernel monolitik. Jenis kernel yang satu ini berfungsi untuk mengintegrasikan beragam fungsi yang ada di dalam kernel. Kernel monolitik akan menyediakan lapisan abstraksi dari hardware ke hardware secara penuh yang ada di bawah OS komputer.
2. Kernel Microkernel
Jenis kernel yang kedua dinamakan microkernel. Sebuah kernel yang berfungsi meyediakan sebagian kecil abstraksi hardware secara sederhana. Kernel microkernel bekerja dengan memanfaatkan berbagai macam aplikasi yang dinamakan server. Tujuannya agar mampu menunjang fungsi yang lainnya.
3. Kernel Hybrid
Sebuah kernel yang berasal dari modifikasi antara microkernel sehingga membuatnya hampir sama dengan microkernel. Namun yang menjadi pembeda yaitu kernel hybrid memasukkan kode maupun kode tambahan ke ruangan kernel. Tujuannya adalah untuk meningkatkan performa serta kecepatannya.
4. Kernel Exokernel
Sebuah kernel yang tidak memberikan layanan abstraksi hardware. Namun kernel tersebut hanya memberikan layanan berupa fungsi akses perangkat keras secara langsung. Kernel exokernel akan memaksa abstraksi yang sedang dilakukan developer secara terbatas. Dikarenakan fungsi yang terbatas terhadap proteksi serta pengadaan sumber daya inilah membuatnya memiliki bentuk yang kecil.
Demikian informasi mengenai pengertian dan juga jenis-jenis kernel yang harus Anda ketahui. Semoga bermanfaat.
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: