NESABAMEDIA.COM – iOS 14 telah dirilis beberapa hari yang lalu di WWDC 2020, dan ia diunggulkan dengan beragam fitur baru ke sistem operasi bawaan Apple—termasuk beberapa fitur yang seharusnya terlihat cukup akrab bagi pengguna Android atau Windows Phone yang telah memiliki fungsi serupa selama beberapa waktu. Bahkan tidak sedikit yang menganggap bahwa iOS 14 mirip Android dari berbagai sisi.
Ini adalah siklus abadi platform perangkat lunak: Gagasan bagus yang Google terapkan hampir selalu berakhir di iOS di beberapa titik, bahkan beberapa versi terbaru Android juga ‘meminjam’ beberapa ide dari Apple.
Fitur-fitur iOS 14 yang dianggap mirip Android
1. Widget home screen
Setelah bertahun-tahun menjaga tampilan layar statis di beranda iOS, Apple akhirnya memungkinkan pengguna untuk menambahkan widget ke layar beranda mereka. Widget telah menjadi salah satu fitur pembeda inti antara Android dan iOS yang kembali ke iterasi pertama Android, dan ini adalah fitur yang Google akan terus kembangkan selama bertahun-tahun. Ia memungkinkan ukuran khusus, dukungan pihak ketiga, dan galeri dengan preview widget tersebut. Semua fitur serupa tersedia di iOS 14.
2. Tampilan daftar aplikasi
Apple menyebutnya sebagai “App Library” atau Perpustakaan Aplikasi, tetapi mirip dengan app drawer Google: daftar setiap aplikasi di ponsel Anda, terlepas dari visibilitasnya di layar beranda. Apple akan membiarkan pengguna menyembunyikan aplikasi secara manual sehingga mereka hanya akan muncul di tampilan App Library. Tidak seperti Android, yang mana secara otomatis memunculkan semua aplikasi. Sebaliknya, Perpustakaan Aplikasi Apple secara otomatis mengurutkan aplikasi ke dalam kategori yang berbeda, seperti sosial , hiburan, atau Apple Arcade.
3. Layanan surel dan peramban default dari pihak ketiga
iOS 14 pada akhirnya akan memungkinkan pengguna untuk memilih sendiri aplikasi email dan browser default mereka, daripada sekadar menggunakan Mail dan Safari.
Sayangnya ini hanya terbatas untuk aplikasi email dan browser sebab Anda masih harus menggunakan Apple Maps dan Apple Music secara default, meskipun Anda masih bisa menggunakan Google Maps dan Spotify.
4. Tampilan baru Siri
Apple memulai tampilan baru ‘rahasia’ untuk Siri di iOS 14, yaitu asisten suara akan muncul dengan ikon kecil di bagian bawah layar, alih-alih mengambil alih seluruh tampilan. Hasil kueri juga akan muncul di jendela yang lebih kecil di bagian atas layar, tanpa memblokir tampilan lainnya (yang juga mirip dengan cara kerja Google Assistant di Android, meskipun hasilnya ditampilkan di jendela kecil di bagian bawah layar). tampilan, bukan bagian atas).
Desain “panggilan kompak” Apple yang baru—yang juga mencegah panggilan masuk agar tidak menutupi seluruh layar—mirip dengan opsi pada versi sebelumnya dari UI One UI Samsung untuk Android (meskipun belum ditawarkan pada stok Android itu sendiri).
5. App slices / app clips
Salah satu ide yang lebih menarik yang ditambahkan di iOS 14 adalah fitur Klip Aplikasi baru, yang akan memungkinkan pengembang untuk memotong sebagian dari aplikasi mereka dalam paket kecil, memungkinkan pengguna mendapatkan fitur utama tanpa harus menginstal seluruh aplikasi. Ini adalah ide yang menarik dan Google telah menerapkannya selama bertahun-tahun dengan “irisan” aplikasi Android P pada tahun 2018 dan aplikasi instan Android pada 2017. Kita harus menunggu untuk melihat apakah upaya Apple lebih mumpuni ketimbang Android.
https://www.youtube.com/watch?v=fb7x5lM9oP4
6. Petunjuk arah bersepeda
Apple Maps bisa dibilang semakin mengejar Google Maps, tetapi setiap pembaruan iOS semakin membawa aplikasi Apple lebih dekat dan lebih dekat ke standar terkemuka Google. Untuk itu, iOS 14 menambahkan fitur bersepeda baru yang memberikan arahan khusus untuk bersepeda, yang merupakan faktor dalam hal-hal seperti ketinggian, tangga, dan rute sepeda. (Google memperkenalkan fitur ini ke Google Maps pada tahun 2010.) Versi Apple hanya ada di beberapa kota sejauh ini antara lain NYC, LA, Wilayah Teluk San Fransisco, Shanghai, dan Beijing.
7. Pemantau kata sandi
Google telah memperkenalkannya pada akhir tahun 2019 silam, bahkan Safari juga telah menyematkan fitur untuk memantau password serta pemberi peringatan untuk mencegah bocornya data pengguna.
8. Picture-in-picture
Bukan yang pertama untuk perangkat lunak Apple, tetapi baru untuk iPhone tahun ini yang menyediakan mode gambar-dalam-gambar. Seperti pada Android 8.0 (dan iPad di iOS 11), iPhone akhirnya menyelipkan mode gambar-dalam-gambar, yang dapat digunakan untuk memutar video di atas apa pun aplikasi lain yang Anda gunakan.
Fitur ini juga mendukung panggilan FaceTime, sehingga Anda dapat terus mengobrol tanpa harus membuka aplikasi FaceTime sambil membuka aplikasi lain.
9. Penerjemah
Layanan Google paling ikonik lainnya, Google Translate, juga ‘dipinjam’ oleh Apple di iOS 14. Seperti Google Translate, versi Apple memungkinkan pengguna untuk menerjemahkan frasa yang diketik dan diucapkan dalam aplikasi Translate, serta menawarkan dukungan terintegrasi dengan Safari untuk menerjemahkan seluruh halaman web. Versi Apple memiliki daftar bahasa yang jauh lebih terbatas, dengan hanya 11 bahasa yang didukung saat peluncuran.
Itulah sembilan fitur baru yang disematkan oleh Apple ke dalam iOS terbaru mereka. Apakah menurut Anda iOS 14 mirip Android? Tulis pendapat Anda di kolom komentar.
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Connect withD
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
