17 Suku di Indonesia Beserta Asal Daerah dan Jumlah Populasinya

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki lebih dari 17 ribu pulau. Ada banyak sekali suku, ras, etnis yang tersebar di seluruh kepulauan tersebut. Berbagai suku di Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke memiliki ciri khas dan tradisi masing-masing, setiap provinsi tentunya berbeda.

Berdasarkan data yang diambil dari sensus BPS pada tahun 2010, Indonesia memiliki kurang lebih 1331 ras / suku yang tersebar di seluruh provinsi. Pulau jawa menduduki posisi pertama suku terbesar di Indonesia, hampir 40% dari total total suku yang ada di Indonesia.

Tidak hanya tersedar di pulau-pulau besar, sebagian suku-suku di Indonesia juga tersedar di pulau-pulau kecil seperti Kalimantan dan Papua. Terkadang, jumlah anggota suku di daerah-daerah terpencil ini hanya mencapai puluhan / ratusan orang saja.

17 Suku di Indonesia (Jumlah Populasi & Kawasannya)

Untuk tahu lebih lanjut tentang suku-suku di Indonesia beserta jumlah populasi dan penyebaran kawasannya, simak penjelasannya di bawah ini.

1. Suku Jawa

Ada tiga wilayah yang secara umum merupakan daerah suku Jawa, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Suku Jawa merupakan suku yang paling besar di Indonesia. Ada beberapa orang Jawa yang tinggal di Suriname, Amerika Selatan. Populasi suku Jawa di Indonesia menurut sensus tahun 2010 adalah 95,2 juta jiwa dengan persentasi 40,2 persen. Hal ini menunjukkan bahwa suku Jawa masih menjadi mayoritas di Indonesia.

2. Suku Sunda

Di provinsi Jawa Barat, ada penduduk yang merupakan suku sunda. Suku sunda juga menjadi suku terbesar kedua setelah suku Jawa di Indonesia. Suku Sunda memiliki banyak alat musik khas, seperti angklung dan karinding. Menurut sensus tahun 2010, populasi orang suku sunda adalah 36,7 juta jiwa dengan persentasi 15,5 persen.

3. Suku Batak

Suku Batak adalah suku yang menempati daerah Sumatera Utara. Populasi suku Batak yang ada di Indonesia adalah 8,5 juta jiwa dengan persentase 3,58 persen. Data ini didapatkan dari sensus penduduk yang dilakukan pada tahun 2010.

4. Suku Madura

Selain suku Jawa, wilayah Jawa Timur juga ditempati oleh suku Madura. Berdasarkan sensus tahun 2010, populasi suku Madura adalah kurang lebih 7,2 juta jiwa. Suku Madura juga menempati pulau Madura, Jawa Timur. Sebagian besar penduduk suku Madura berprofesi menjadi seorang petani atau nelayan.

5. Suku Betawi

Suku Betawi adalah suku yang menjadi hasil dari perkawinan antar bangsa di masa lampau. Menurut data sensus penduduk tahun 2010, suku Betawi memiliki populasi manusia sebanyak 6,8 juta jiwa dengan persentase 2,73 persen. Mereka biasanya menempati wilayah Jakarta dan sekitarnya. Suku Betawi juga banyak dikenal karena keseniannya, seperti ondel-ondel. Tidak hanya itu, makanan khas yang berasal dari suku Betawi seperti kerak telor juga sudah terkenal di seluruh Indonesia.

6. Suku Banten

Suku Banten adalah orang yang tinggal di wilayah Serang, Banten Utara. Populasi manusia yang bersuku Banten menurut data sensus tahun 2010 adalah 4,6 juta jiwa atau 1,74 jika dituliskan dalam persen. Mayoritas orang yang bersuku Banten memiliki sifat yang cerdas dan agresif. Ada banyak budaya suku Banten yang terkenal hingga ke seluruh Indonesia, misalnya saja Pencak Silat dan Tari cokek.

7. Suku Banjar

Suku Banjar adalah suku yang tinggal di wilayah Banjarmasin. Mereka dikenal sebagai suku yang terus menjaga budaya adatnya di era yang semakin modern ini. Data sensus penduduk tahun 2010 mengungkapkan bahwa populasi penduduk suku Banjar adalah 4,1 juta jiwa atau setara dengan 1,74 persen total penduduk di Indonesia. Ada banyak kesenian yang terkenal dari suku Banjar, misalnya wayang kulit. Tidak hanya itu, Suku Banjar juga terkenal atas seni musiknya, seperti radap rahayu dan suling bambu.

8. Suku Bali

Suku bali terbagi menjadi dua, yakni suku Bali Aga dan suku Bali Majapahit. Suku Bali Aga adalah suku yang tinggal di wilayah pedalaman atau dekat dengan gunung. Sedangkan suku Bali Majapahit adalah suku yang dulunya menjadi pendatang pada saat masa kerajaan Majapahit. Mayoritas penduduk suku Bali beragama Hindu yang taat. Populasi penduduk yang termasuk dalam suku Bali adalah 3,9 juta jiwa atau 1,67 persen dari total penduduk di Indonesia.

9. Suku Minangkabau

Banyak orang yang lebih mengenal suku Minangkabau dengan nama suku Padang. Suku Padang atau Suku Minangkabau ini biasanya menempati wilayah Sumatera Barat. Suku Minangkabau memiliki total populasi manusia sebanyak 6,5 juta jiwa atau 2,73 persen. Data ini didapatkan melalui sensus penduduk pada tahun 2010. Mereka mayoritas beragama Islam yang sangat taat.

10. Suku Bugis

Suku ini adalah suku yang tinggal di wilayah Sulawesi Selatan. Banyak hal yang dikenal dari Suku Bugis, misalnya saja keahlian mereka dalam mengarungi lautan. Suku Bugis menempati posisi di bawah suku Minangkabau dengan total populasi sebanyak 6,3 juta jiwa. Dalam persentasenya setara dengan 2,69 persen dari keseluruhan penduduk Indonesia. Baju adat dari suku Bugis adalah Baju Bodo, sedangkan rumah adatnya adalah Lego.

11. Suku Melayu

Suku Melayu banyak tersebar di seluruh wilayah Indonesia, tapi mayoritas berada di daerah Indonesia Barat seperti Jambi dan Bengkulu. Populasi penduduk suku Melayu yang tersebar di seluruh Indonesia adalah 5,3 juta jiwa atau 2,27 persen. Data ini berdasarkan sensus penduduk yang dilakukan pada tahun 2010. Mereka adalah orang-orang yang menggunakan bahasa Melayu sebagai bahasa daerah.

12. Suku Arab

Suku Arab-Indonesia adalah penduduk yang masih memiliki keturunan etnis dari Arab dan orang asli Indonesia. Mayoritas orang suku Arab ini beragama Islam, sama seperti nenek moyang mereka. Suku Arab menempati posisi dibawah suku Melayu menurut sensus penduduk tahun 2010. Suku ini memiliki populasi penduduk sebanyak 5 juta jiwa dengan persentase 2,10 persen.

13. Suku Makassar

Suku Makassar adalah suku yang tinggal di daerah Makassar, Sulawesi Selatan. Ada banyak sekali makanan khas yang terkenal dari suku Makassar, misalnya saja coto dan sop konro. Pakaian adat dari suku Makassar ini adalah baju bodo. Menurut data sensus penduduk yang dilakukan pada tahun 2010, penduduk suku Makassar adalah 2,7 juta jiwa dengan persentase 1,13 persen.

14. Suku Cirebon

Suku Cirebon memiliki banyak adat istiadat yang masih bertahan hingga sekarang, misalnya saja Syawalan Gunung Jati dan Nadran. Suku Cirebon menjadi suku dengan populasi terendah menurut sensus penduduk tahun 2010. Suku ini memiliki populasi penduduk sebanyak 1,9 juta jiwa dengan persentase 0,79 persen. Mereka banyak berprofesi sebagai seorang pedagang atau petani.

15. Suku Sasak

Suku yang mendiami pulau Lombok disebut dengan suku Sasak. Suku sasak memiliki total penduduk 3,1 juta jiwa menurut data sensus tahun 2010 dengan persentase 1,34 persen. Suku yang satu ini terkenal akan hasil tenunannya. Mayoritas suku Sasak beragama Islam. Salah satu budaya suku Sasak yang terkenal adalah proses pernikahannya. Mempelai wanita yang akan menikah harus ‘dilarikan’ terlebih dahulu ke rumah pihak laki-laki. Budaya ini disebut dengan nama pelarian.

16. Suku Dayak

Suku Dayak adalah suku yang menempati wilayah pulau Kalimantan. Suku Dayak memiliki total penduduk sekitar 3 juta jiwa dan persentase 1,27 persen. Data ini didapatkan melalui sensus penduduk yang dilakukan pada tahun 2010. Suku Dayak tinggal di rumah Betang atau biasa dikenal dengan nama rumah Panjang.

17. Suku Tionghoa

Suku terakhir yang akan dibahas adalah suku Tionghoa. Suku ini memiliki penduduk yang tersebar di seluruh Indonesia. Suku tionghoa memiliki total populasi kurang lebih 1,20 persen dengan jumlah penduduk 2,8 juta jiwa. Jumlah ini tergolong masih banyak jika dibandingkan dengan suku lainnya. Penduduk suku Tionghoa tersebar di Sumatera, Jawa, Kalimantan hingga di Bali.

17 Suku diatas tentunya tidak mencakup seluruh penduduk Indonesia, tapi suku-suku diataslah yang memiliki jumlah populasi paling banyak di Indonesia.

Editor: Muchammad Zakaria