Minggu kemarin Microsoft telah merilis pembaruan terbaru yang membawa Windows 11 KB5025299 dan menghadirkan sejumlah peningkatan privasi terbaru untuk penggunanya yang bisa dikontrol. Kini pengguna bisa mengatur data-data mereka hingga yang terkecil, Selasa (25/04).
Perilisan Windows 11 KB5025299 memang telah dirilis sejak minggu kemarin, pembaruan ini secara umum memang tidak menghadirkan fitur baru melainkan peningkatan fitur. Peningkatan yang dimaksud ialah dukungan privasi terbaru, di mana menurut penjelasan perusahaan mengatakan bahwa peningkatan ini memungkinkan penggun untuk bisa mengatur agar sistem tidak membaca Metadata yang terdapat dalam sebuah gambar.
Fitur ini bisa diakses melalui Presence Sensing, untuk dapat mengaturkannya maka pengguna hanya perlu mengaktifkan melalui Settings, Privacy & Security dan pilih Presencing Sensing. Tetapi anda harus menyoroti bahwa untuk dapat menggunakan fitur ini pengguna harus mendapatkan akses dari perangkat yang memiliki Presence Sensor.
Saat ini, Microsoft juga sedang mengembangkan API terbaru mereka yang dibuat untuk para developer agar bisa mengakses Presence Sensor ini menggunakan data di perangkat mereka. Pengaturan terbaru ini diberikan untuk penggunanya untuk bisa mengontrol data mereka di Widnows 11, sehingga tidak perlu takut akan akses aplikasi lain yang dicurigai bisa mencuri data.
Pembaruan ini juga bukan hanya memberikan peningkatan privasi saja, melainkan menurut penjelasan Microsoft mereka menghadirkan lebih banyak perbaikan Bug yang kemarin memang sempat ramai dilaporkan oleh penggunanya.
“Microsoft says Windows 11 KB5025299 update also fixed several issues, including a bug that causes a spike in explorer.exe crashes for some testers. Another bug has been fixed where users observed problems using the registry editor. Lastly, Microsoft has fixed an issue where the installation progress of language features might fail when adding a language through the Language & Region settings page.”
Sementara itu, kita masih cukup dibuat penasaran akan layanan baru dari Microsoft 365 yang katanya akan merilis versi Cloud PC mereka untuk Windows 11. Hal ini cukup menjadi perbincangan di jagat forum Microsoft mengenai rencana perusahaan.
Microsoft sempat mengatakan bahwa dengan Windows 11 Cloud PC, pengguna bisa menggunakan sistem operasi Windows 11 tanpa permintaan khusus dari spesifikasi perangkat yang diminta, artinya bisa dimana saja karena aksesnya virtual.
Editor: Hudalil Mustakim
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: