Did You Know?

Docly turns out that context is a key part of learning.

Docly

Data

Estimated reading: 6 minutes 484 views

Apa Itu Data?

Data merupakan sekumpulan keterangan atau fakta yang dibuat dengan kata-kata, kalimat, simbol, angka, atau yang lainnya. Data yang dimaksud bisa didapatkan melalui pencarian ataupun pengamatan yang berdasarkan sumber-sumber tertentu. Ada pula yang mengatakan bahwa data merupakan kumpulan keterangan atau deskripsi dasar yang berasal dari ojek atau kejadian.

Jika dilihat dari segi bahasa, data ini berasal dari kata lain “Datum” yang artinya sesuatu yang diberikan. Dari istilah ini, data dikenal sebagai hasil dari pengamatan atau pengukuran suatu variabel tertentu dalam bentuk kata-kata, warna, angka, simbol, atau bahkan keterangan lainnya. Untuk mengetahui lebih jelasnya, simak penjelasan di bawah ini.

Definisi Data Menurut Ahli

Apa Itu Data?

Untuk Anda yang masih penasaran mengenai data, berikut ini definisinya menurut para ahli :

1. Arikunto Suharsimi

Data adalah serangkaian fakta dan juga angka yang bisa digunakan sebagai salah satu bahan untuk menyusun suatu informasi.

2. Kristanto

Data adalah suatu fakta mengenai suatu objek yang bisa mengurangi tingkat ketidakpastian tentang suatu keadaan ataupun peristiwa.

3. Slamet Riyadi

Data adalah sekumpulan informasi yang didapatkan berdasarkan pengamatan yang mana data dapat berbentuk angka atau simbol.

4. Kuswandi dan E. Mutiara

Data adalah sekumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan yang dapat berupa simbol, angka, dan juga properti.

5. Nuzulla Agustina

Data adalah suatu informasi mengenai suatu hal yang sudah sering terjadi dan berupa serangkaian angka, fakta, gambar, tabel, grafik, kata, simbol, huruf, dan lainnya yang mengekspresikan suatu pemikiran, kondisi, objek, dan situasi.

Manfaat Data

manfaat data

Data sendiri memiliki beberapa manfaat, diantaranya :

1. Sebagai Suatu Acuan Kegiatan

Manfaat dari data sendiri adalah sebagai salah satu acuan kegiatan. Hal ini artinya adanya data dapat digunakan sebagai acuan ataupun tolak ukur untuk membuat sebuah kegiatan tertentu yang kita inginkan.

2. Sebagai Dasar Perencanaan

Data bisa dimanfaatkan sebagai dasar perencanaan. Hal ini karena sebuah perencanaan sangat penting untuk menggunakan parameter yang akurat dan bisa dipercaya. Sementara, data itulah yang bisa digunakan sebagai salah satu parameter sekaligus sebagai acuan dalam membuat perencanaan, bukan hanya itu, data juga bisa digunakan sebagai bahan perkiraan keadaan atau situasi di waktu yang akan datang.

3. Dasar untuk Membuat Keputusan

Data juga bermanfaat untuk membuat suatu keputusan. Dengan adanya data, seseorang bisa membuat keputusan terbaik pada suatu permasalahan yang ada. Dengan begitu, seseorang akan lebih mudah untuk menentukan keputusan berdasarkan data yang dapat dipertanggungjawabkan.

4. Sebagai Bahan Evaluasi

Data juga ternyata bermanfaat sebagai bahan untuk evaluasi. Contohnya begini, dalam sebuah lembaga atau organisasi, pasti membutuhkan yang namanya evaluasi untuk meningkatkan kualitas kerja. Dalam hal ini, data berperan sebagai suatu bahan untuk mengevaluasi dari hasil kerja atau kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan.

Jenis-Jenis Data dan Contohnya

teknik pengumpulan data

Berikut ini beberapa jenis Data beserta contohnya :

1. Data Berdasarkan Cara Mendapatkannya

Jika dilihat dari cara mendapatkan data, ada dua cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkannya.

A. Data Primer

Data primer merupakan data yang didapatkan atau dikumpulkan secara langsung dari objek yang sebelumnya diteliti. Contoh dari data primer adalah data hasil wawancara, data hasil survey, ataupun data dari hasil kuisioner.

B. Data Sekunder

Selanjutnya, data sekunder merupakan data yang didapatkan dari sumber lain yang sudah ada. Hal ini artinya, seseorang tidak perlu lagi meneliti objek untuk mendapatkan data. Contoh data sekunder diantaranya yakni data penyakit tertentu, data mengenai sesus penduduk dan lainnya.

2. Data Berdasarkan Sumber

Jika dilihat dari sumbernya, ada dua macam jenis data, diantaranya :

A. Data eksternal

Data eksternal ini adalah data yang didapatkan dari luar organisasi ataupun tempat dimana penelitian itu dilakukan. Biasanya data yang satu ini digunakan sebagai pembanding. Contohnya data mengenai perusahaan, data mengenai sensus kependudukan, dan lain-lain.

B. Data Internal

Data internal merupakan data yang bisa diperoleh langsung dari organisasi atau tempat berlangsungnya pengambilan data. Contohnya yakni data dari perusahaan, data mengenai kepuasan pelanggan dari suatu perusahaan, atau yang lainnya.

3.Data Berdasarkan Sifat

Jika dilihat dari sifatnya, data memiliki dua sifat yakni :

A. Data Kuantitatif

Data kuantitatif merupakan data yang bersifat objektif. Pengambilan data ini bisa dilakukan dengan sebuah survey. Data kuantitatif biasanya tersaji dengan banyak data angka.

B. Data Kualitatif

Data kualitatiff adalah data yang tersaji dalam bentuk deskriptif. Biasanya ciri data kualitatif adalah menggunakan data berupa simbol, gambar ataupun tulisan. Cara pengumpulan data kualitatif sendiri dengan wawancara, studi literatur, dan masih banyak lagi.

4. Data Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

Jenis data yang satu ini dikumpulkan hanya di waktu-waktu tertebtu saja untuk mengetahui situasi pada saat itu saja. Misalnya, data hasil kusioner atau data yang dikupulkan secara berkala.

Metode Pengumpulan Data

Metode Pengumpulan Data

Ada beberapa metode yang bisa dilakukan unuk mengumpulkan data, diantaranya :

1. Wawancara

Wawancara adalah salah satu teknik yang bisa dgunakan untuk pengumpulan data dengan cara tatap mukan dan mengajukan pertanyaan kepada orang yang diwawancarai.

2. Pengamatan

Pengamatan atau observasi adalah teknik pengumpulan dang cukup kompleks karena melibatkan berbagai macam faktor dalam mengimplementasikannya. Namun, metode yang satu ini juga bisa digunakan untuk merekam berbagai macam fenomena yang terjadi.

3. Kuisioner

Kuisioner adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan berbagai macam pertanyaan yang sudah dibuat oleh peneliti untuk dijawab oleh subjek yang diteliti. Kuisioner ini biasanya digunakan untuk mengukur variable pasti agar jawaban sesuai dengan apa yang diarapkan oleh responden.

4. Dokumen Studi

Dokumen studi merupakan metode pengumpulan secara tidak langsung untuk membahas subjek yang diteliti. Tinjauan dokumen merupakan salah satu jenis yang berguna untuk menganalisis dokumen.

Sumber Data

Setelah mengetahui bagaimana cara mengumpulkan data, Anda juga pasti penasaran dengan sumber data. Sumber data dapat dikelompokkan menjadi 4P jika dalam bahasa Inggris, yaitu :

1. Person (Orang)

Sumber data yang satu ini didapatkan dari orang. Biasanya orang atau manusia akan memberikan data berupa jawaban secara lisan ataupun tulisan. Anda bisa melakukan teknik wawancara ataupun kuisioner jika yang diteliti adalah orang. Sumber dari data yang satu ini biasanya disebut dengan responden.

2. Place (Tempat)

Sumber data bukan hanya bisa didapatkan dari orang saja, sumber data juga bisa didapatkan dari tempat. Biadanya sumber data ini bisa menghasilkan data berupa kondisi ruangan, apa saja yang terdapat dalam ruangan, warna, ataupun yang lainnya.

3. Process (Proses)

Selanjutnya sumber data yang satu ini berupa kegiatan atau aktivitas. Sumber data proses adalah data yang menampilkan keadaan yang bergerak seperti kegiatan belajar, gerak, kinerja, atau yang lainnya.

4. Paper (Kertas)

Maksudnya sumber data paper ini berupa sumber data yang menampilkan tanda-tanda berbentuk huruf, simbol, angka, gambar, ataupun yang lainnya dalam bentuk kertas.

Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai data. Mulai dari pengertian, manfaat data, jenis dan contoh data, serta sumber data. Semoga bermanfaat.

Leave a Comment

CONTENTS